Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mencari Keadilan, Keluarga Besar Korban Kasus Pembunuhan di Way Kanan Minta Bantuan ke Jokowi

Kompas.com - 10/10/2022, 14:13 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - Keluarga besar korban pembunuhan satu keluarga yang jasadnya dibuang di septic tank di Way Kanan, Lampung meminta agar tersangka dihukum mati.

Keluarga besar korban menyatakan tidak ada maaf bagi tersangka atas kasus pembunuhan tersebut.

Bahkan, keluarga akan bersurat ke Presiden Jokowi agar para tersangka dihukum mati.

Baca juga: Satu Keluarga di Way Kanan Lampung Ditemukan Tewas, 4 Orang Dibuang ke Septic Tank

Surat untuk Jokowi

Perwakilan keluarga besar korban membacakan surat pernyataan melalui video yang diterima Kompas.com dari Kepala Desa Marga Jaya, Kecamatan Negara Batin, Minggu (9/10/2022) siang.

"Kami keluarga besar almarhum Zainudin meminta kepada aparat penegak hukum agar menghukum Erwinuddin (tersangka E) dengan hukuman mati," kata Damheri, adik korban Zainudin.

Keluarga besar juga sudah bermusyawarah dan akan mengirimkan surat ke Presiden Jokowi terkait permintaan hukuman mati terhadap tersangka.

"Kami akan mengadu (bersurat) ke Presiden Jokowi dan meminta agar (tersangka E dan DW) dihukum mati," kata dia.

Kepala Desa (Kades) Marga Jaya M Yani mengatakan, keluarga besar almarhum Zainudin sudah bermusyawarah untuk mengambil sikap atas kasus tersebut.

Musyawarah itu menghasilkan beberapa poin di antaranya status harta warisan milik Zainudin, pernyataan sikap atas proses hukum dan penunjukkan Kades Marga Jaya untuk menjadi juru bicara keluarga.

"Sudah musyawarah, keluarga meminta aparat penegak hukum memberikan hukuman maksimal atau hukuman mati kepada kedua tersangka," ujar dia.

Pihak keluarga juga menyatakan tidak akan melakukan intervensi dari proses hukum yang sedang berjalan di kepolisian.

Awal mula kasus

Terungkapnya kasus satu keluarga dibunuh di Kabupaten Way Kanan, Lampung menggegerkan publik pada Kamis (6/10/2022).

Dua pembunuh berinisial E (38) dan DW (17), merupakan ayah dan anak atau anak dan cucu dari salah satu korban bernama Zainudin.

"Para pelaku ini adalah anak dan cucu korban," kata Kapolres Way Kanan AKBP Teddy Rachesna, Kamis (6/10/2022) dikutip dari Kompas.com.

Sedangkan lima korban adalah keluarga kandung dan tiri dari kedua pelaku.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggota Brimob Akan Dikirim untuk Amankan Intan Jaya dari Gangguan KKB

Anggota Brimob Akan Dikirim untuk Amankan Intan Jaya dari Gangguan KKB

Regional
Peringatan HUT Ke-477 Kota Semarang, Mbak Ita: Kami Buat Meriah

Peringatan HUT Ke-477 Kota Semarang, Mbak Ita: Kami Buat Meriah

Regional
Inovasi Daun Kelor Turunkan Angka Stunting, Penyuluh KB di Sumbawa Tembus Tingkat Nasional

Inovasi Daun Kelor Turunkan Angka Stunting, Penyuluh KB di Sumbawa Tembus Tingkat Nasional

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Regional
Bertemu Lembaga Adat Melayu Riau, Pj Walkot Pekanbaru Sampaikan Apresiasinya

Bertemu Lembaga Adat Melayu Riau, Pj Walkot Pekanbaru Sampaikan Apresiasinya

Regional
Presiden Jokowi Resmikan 7,47 Kilometer Jalan Inpres di Lombok Barat

Presiden Jokowi Resmikan 7,47 Kilometer Jalan Inpres di Lombok Barat

Regional
Raih Juara Umum di MTQ Ke-30 Tingkat Jateng, Kota Semarang Bawa Pulang 24 Piala

Raih Juara Umum di MTQ Ke-30 Tingkat Jateng, Kota Semarang Bawa Pulang 24 Piala

Regional
KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak Kunjungi Merauke untuk Panen Raya Padi

KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak Kunjungi Merauke untuk Panen Raya Padi

Regional
BPOM Telusuri Produk Kosmetik Ilegal di Batam

BPOM Telusuri Produk Kosmetik Ilegal di Batam

Regional
Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus, Warga Diminta Waspada

Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus, Warga Diminta Waspada

Regional
Cerita Chef Restoran Kampung Melayu, Deg-degan Pertama Kali Memasak untuk Presiden

Cerita Chef Restoran Kampung Melayu, Deg-degan Pertama Kali Memasak untuk Presiden

Regional
Buruh Pelabuhan di Banjarmasin Ditemukan Tewas Membusuk, Ketahuan Saat Rekannya Mau Bayar Utang

Buruh Pelabuhan di Banjarmasin Ditemukan Tewas Membusuk, Ketahuan Saat Rekannya Mau Bayar Utang

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Maju Calon Bupati Sumbawa, Syarafuddin Jarot Resmi Daftar di Partai Nasdem

Maju Calon Bupati Sumbawa, Syarafuddin Jarot Resmi Daftar di Partai Nasdem

Regional
Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com