2 Oknum Polisi yang Jilat Kue Ultah TNI Ditahan, Pangdam XVIII Kasuari: Kami Utamakan Sinergitas Polri dan TNI

KOMPAS.com - Kapolda Papua Barat Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga meminta maaf atas ulang anggotanya yang menjilat kue ulang tahun TNI.

Dirinya bahkan langsung menemui Panglima Kodam XVIII Mayjen TNI Gabriel Lema untuk menyampaikan langsung permintaan maafnya.

Baca juga: Kasus Oknum Polisi Jilat Kue Ultah untuk TNI di Papua Barat, Pangdam Kasuari Terima Permohonan Maaf Kapolda

"Saya sebagai pimpinan menyampaikan permohonan maaf atas ulah anggota lalu lintas yang tadi pagi membuat konten yang kurang menyenangkan saudara-saudara di Kodam XVIII Kasuari dan anggota TNI di seluruh Indonesia. Sebagai komandannya, saya bertanggung jawab," tuturnya.

Baca juga: Sosok 2 Polisi yang Jilat Kue Ulang Tahun untuk TNI, Baru Sebulan Bertugas di Ditlantas Polda Papua Barat

Menanggapi hal itu, Pangdam XVIII Kasuari sudah menerima permintaan maaf tersebut.

Dirinya juga menegaskan bahwa pihaknya tetap mendukung penuh sinergitas antara Polri dan TNI.

"Kami menerima permohonan maaf yang tulus dari Kapolda dan jajaran Polda Papua Barat," jelasnya.

"Kami lebih mengutamakan sinergitas antara TNI dan Polri," tambahnya.

Dua oknum polisi ditahan

Seperti diberitakan sebelumnya, dua oknum polisi berinisial Bripda D dan Bripda F, anggota Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Kepolisian Daerah (Polda) Papua Barat, terekam menjilat kue ulang tahun TNI.

Video perbuatan keduanya pun menjadi viral di media sosial. Polda Papua Barat segera bertinda dan menangkap keduanya.

"Kedua anggota Polantas tersebut saat ini sudah ditahan dalam sel tahanan Polda, untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," ujar Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Papua Barat Kombes Pol Raydian Kakrosono, Rabu (5/10/2022).

(Penulis: Kontributor Manokwari, Mohamad Adlu Raharusun | Editor: Pythag Kurniati, Reza Kurnia Darmawan)