Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perjalanan Kasus Anggota DPRD Medan Dipecat gara-gara Video Vulgar, Berawal dari Kenalan dengan Pria di Facebook

Kompas.com - 29/09/2022, 16:57 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - SC, anggota DPRD Kota Medan, dipecat dari jabatannya oleh Partai Gerindra dan harus menjalani pergantian antar-waktu (PAW).

Anggota DPRD perempuan tersebut dipecat karena tersandung kasus foto dan video vulgar yang diunggah oleh Porsea Paulus Bartolomeus Hutapea alias Muhammad Rajaf di media sosial.

Paulus saat ini telah divonis 4 tahun penjara akibat telah melakukan tindak pidana karena sengaja melakukan manipulasi informasi elektronik.

Kasus tersebut berawal di tahun 2020. Saat itu Porsea Paulus yang berstatus sebagai narapidana membuat sebuah akun Facebook dari dalam penjara.

Baca juga: Video Vulgar Anggota DPRD Medan Berujung Pemecatan, Pelaku Pernah Diperas hingga Puluhan Juta Rupiah

Dengan akun Facebook atas nama Eligius Fernatubun, Porsea berusaha berkenalan dengan SC melalui dunia maya.

Porsea yang menggunakan nama Eligius tersebut kemudian memulai percakapan dengan SC melalui Messenger.

Porsea mengaku sebagai anggota polisi yang bertugas di Papua dan obrolan pun beralih ke WhatsApp. Porsea kemudian merayu SC dan meminta untuk melakukan video call seks dengan kondisi telanjang.

Permintaan tersebut kemudian disetujui oleh SC. Perempuan itu tak sadar bahwa Porsea merekamnya diam-diam saat SC dalam kondisi telanjang dengan durasi sekitar 30 menit.

Baca juga: Motif Oknum Guru di Ciamis Sebar Video Mesum ke Grup WhatsApp PGRI Terungkap, Sakit Hati Diputus Cinta

Oleh Porsea, video tersebut dipotong menjadi 5 video dengan masing-masing berdurasi 3 menit. Lalu ia membuat akun Facebook palsu atas nama SC dan mengambil semua foto dari akun asli SC.

Tak hanya itu. Ia juga mengunggah video SC ke akun palsu tersebut dengan kalimat "Buat yang penasaran ini video apa chat aja di messenger ya, ini penting khusus pejabat kota Medan".

Terlampir juga foto diri saksi korban SC dalam kondisi telanjang.

SC mengetahui video dan foto vulgarnya disebar di Facebook pada Rabu, 29 Juli 2020, sekitar pukul 05.00 WIB.

Saat sedang di rumah, SC menerima telepon dan rekannya yang memberi tahu bahwa foto serta video vulgar SC tersebar di Facebook.

Baca juga: Video Pasangan Mesum Beredar di Kota Malang, Satpol PP Lakukan Penertiban

Belakangan diketahui bahwa Porsea yang mengaku sebagai polisi mengajak SC untuk menjalankan bisnis batu bara di Manokwari, Papua Barat.

SC pun menyetujui dan mengirim uang Rp 20 juta untuk menyewa alat berat. SC mentransfernya sebanyak 3 kali dengan perincian Rp 10 juta, Rp 7 juta, dan Rp 3 juta.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com