NUNUKAN, KOMPAS.com – Dua pengendara motor Honda Blade, MA (45) dan AR (16), warga Desa Mambulu, Kecamatan Sembakung Atulai, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, tewas akibat kecelakaan di Jalan Poros Trans Kaltara Blok N Desa Lubok Buat, Sembakung Atulai, Sabtu (17/9/2022).
Kasi Humas Polres Nunukan Iptu Siswati mengatakan, kedua korban tewas akibat tertimpa tangki solar yang jatuh dari truk lowboy.
Baca juga: Jumlah Kursi DPRD Nunukan Diprediksi Akan Bertambah di Pemilu 2024
Awalnya, sepeda motor melaju dari arah Desa Kunyit di Kecamatan Sebuku, menuju Desa Mambulu di Kecamatan Sembakung Atulai.
Di tengah perjalanan, mereka berpapasan dengan truk lowboy yang bermuatan ekskavator dan tangki minyak solar.
"Saat melewati jalan menikung, bak tangki solar yang dimuat truk, tiba tiba saja terjatuh dan langsung menimpa korban," ujar Siswati saat dikonfirmasi, Minggu (18/9/2022).
Akibat peristiwa nahas tersebut, MA meninggal dunia di tempat. Sementara AR, meninggal dunia di perjalanan, saat dilarikan ke RSUD Kabupaten Malinau.
Meski mengetahui kecelakaan, pengemudi truk dengan nomor lambung AAD56 yang berinisial ED (32), tetap melanjutkan perjalanan ke perusahaan tempatnya bekerja.
ED merupakan sopir truk yang bekerja di PT AHL di Kecamatan Sebuku.
"Pengemudi mengamankan diri masuk ke areal PT. Namun akhirnya menyerahkan diri ke Polisi," kata Siswati.
Baca juga: Gereja KIBAID di Nunukan Dilempar Bom Molotov oleh Orang Tak Dikenal
Petugas lalu menjemput truk di area perusahaan untuk dijadikan barang bukti.
Selain truk, petugas juga mengamankan barang bukti lainnya, yaitu satu tangki solar berbentuk kotak di TKP dan sebuah motor Honda Blade. Barang bukti itu dibawa ke Polsek Sembakung.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.