Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heboh, Sekelompok Siswa SMK di Palangkaraya Bunuh dan Konsumsi Kucing Saat PKL

Kompas.com - 15/09/2022, 17:03 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Sekelompok siswa yang sedang melakukan praktek kerja lapangan (PKL) di Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah menganiaya dan membunuh kucing, hingga memakan dagingnya.

Kasus ini terjadi tepatnya di Jalan Trans Kalimantan, Kalampangan, Sabangau, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Aksi ini dilaporkan oleh Polsek Sebangau hingga ditindaklanjuti oleh Polresta Palangkaraya.

Kapolresta Palangkaraya Kombes Pol Budi Santosa melalui Kasatreskrim Polresta Palangkaraya Kompol Ronny Marthius Nababan membenarkan kejadian tersebut.

“Kami menindaklanjuti laporan adanya kejadian pembunuhan dan mengonsumsi hewan peliharaan kucing, yang terjadi pada Rabu (14/9/2022),” katanya dikutip dari Tribunkalteng, Kamis (15/9/2022) siang.

Kasatreskrim Polresta Palangkaraya Kompol Ronny Marthius Nababan mengatakan, sebanyak enam siswa diamankan diduga menganiaya dan mengonsumsi hewan peliharaan kucing tersebut.

Baca juga: Kisah Valen Siswa SMK, Usaha Bebek Frozen, Omzetnya sampai Rp 1 Miliar

Motif penganiayaan hingga memakan kucing

Motif para remaja melakukan penganiayaan terhadap hewan tersebut diungkap karena kenakalan remaja, dimana mereka berkumpul dan terbesit ide tersebut.

“Karena mereka masih anak-anak dan sedang melakukan PKL, masuknya ke dalam kenakalan remaja,” terangnya.

Pihaknya menyerahkan hukuman disiplin siswa kepada pihak sekolah agar tidak menghambat belajar mengajar dan siswa mendapatkan efek jera.

“Serta menyerahkan hukuman disiplin pada pihak sekolah untuk meningkatkan lagi kesadaran menyayangi dan memelihara hewan,” jelasnya.

Pelaku dikembalikan ke orang tua

Pihak kepolisian saat ini sudah melakukan mediasi dengan warga setempat, hingga mengamankan para siswa SMK yang melakukan aksi kejahatan sadis tersebut.

Mediasi ini dihadiri komunitas pecinta kucing, pihak sekolah, para orang tua, pemilik kucing dan kepolisian.

Baca juga: Pria di Bengkulu Unggah Proses Masak Kucing di Medsos demi Follower

“Penangkapan terjadi pada Rabu (14/9/2022) siang, Polsek Sebangau telah mendatangi tempat kejadian perkara, mengumpulkan barang bukti, dan kini bertemu dengan beberapa pihak,” ungkap Kasatreskrim.

Berdasarkan hasil kesepakatan bersama, kepolisian dan berbagai pihak sepakat mengembalikan para orangtua masing-masing.

“Kita dari pihak kepolisian dan berbagai pihak, sepakat untuk mengembalikan para anak kita yang masih di bawah umur,” terangnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunkalteng.com dengan judul Penganiayaan Kucing di Kalampangan, Polresta Palangkaraya dan Polsek Sebangau Lakukan Mediasi Warga

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Regional
Resmi Usung Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, PKB Seleksi Partai Potensial untuk Berkoalisi

Resmi Usung Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, PKB Seleksi Partai Potensial untuk Berkoalisi

Regional
442 Rumah Warga di OKU Selatan Terdampak Banjir

442 Rumah Warga di OKU Selatan Terdampak Banjir

Regional
Warga OKU Diminta Waspadai Bencana Longsor

Warga OKU Diminta Waspadai Bencana Longsor

Regional
Digigit Anjing, 2 Warga Sikka Dilarikan ke Larantuka karena Kosongnya Vaksin Antirabies

Digigit Anjing, 2 Warga Sikka Dilarikan ke Larantuka karena Kosongnya Vaksin Antirabies

Regional
Preman Pemalak Sopir Truk di Lampung Ditangkap, Korban Diadang dan Dianiaya

Preman Pemalak Sopir Truk di Lampung Ditangkap, Korban Diadang dan Dianiaya

Regional
Cemburu Buta, Suami di Semarang Aniaya Istri hingga Patah Rahang

Cemburu Buta, Suami di Semarang Aniaya Istri hingga Patah Rahang

Regional
Ketua MUI Salatiga Daftar Bakal Calon Wakil Wali Kota, Kyai dan Masyayikh NU Sampaikan Penolakan

Ketua MUI Salatiga Daftar Bakal Calon Wakil Wali Kota, Kyai dan Masyayikh NU Sampaikan Penolakan

Regional
Tak Hadir Saat Ujian Sekolah, Siswi di Wonogiri Ditemukan Tewas dalam Kondisi Hamil

Tak Hadir Saat Ujian Sekolah, Siswi di Wonogiri Ditemukan Tewas dalam Kondisi Hamil

Regional
Sebut Ingin Lanjutkan Pembangunan, Inkumben Bupati Demak Daftar di 3 Parpol Ini

Sebut Ingin Lanjutkan Pembangunan, Inkumben Bupati Demak Daftar di 3 Parpol Ini

Regional
Banjir Mahakam Ulu Telan Korban, Warga Tenggelam saat Berenang Pakai Jeriken

Banjir Mahakam Ulu Telan Korban, Warga Tenggelam saat Berenang Pakai Jeriken

Regional
Kondisi Terkini Bencana Banjir Bandang di Sumbar, 14 Warga Hilang dan Penjelasan BMKG

Kondisi Terkini Bencana Banjir Bandang di Sumbar, 14 Warga Hilang dan Penjelasan BMKG

Regional
4 Orang Daftar Penjaringan Cabub-Cawabup Sukoharjo di PDI-P, Salah Satunya Kades

4 Orang Daftar Penjaringan Cabub-Cawabup Sukoharjo di PDI-P, Salah Satunya Kades

Regional
Ganja Jadi Bumbu Makanan, BNNP Aceh Inspeksi Usaha Kuliner

Ganja Jadi Bumbu Makanan, BNNP Aceh Inspeksi Usaha Kuliner

Regional
Cuma Unggah 7 KTP, Paslon Perseorangan Pangkalpinang Gagal

Cuma Unggah 7 KTP, Paslon Perseorangan Pangkalpinang Gagal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com