SOLO, KOMPAS.com - Seorang penjual nasi bungkus bernama Tuginem (78), merasa sangat senang semua makanan jualannya diborong oleh Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan atau Zulhas.
Zulhas menyerahkan uang sebesar Rp 200.000 kepada Tuginem untuk memborong semua makanan yang dia jual.
Tuginem tak menyangka nasi bungkus dan lauk pauk yang dijual itu akan dibeli semua oleh orang nomor satu di Kementerian Perdagangan (Kemendag).
Baca juga: Sidak Harga Bahan Pangan di Pasar Gede Solo, Zulkifli Hasan Sebut Ada Penurunan
"Tadi dibeli Bapak Menteri (Zulkifli Hasan) semua Rp 200.000," ungkap Tuginem di Pasar Gede Solo, Jawa Tengah, Kamis (15/9/2022).
Menurut Tuginem uang Rp 200.000 akan dia gunakan sebagai tambahan modal usaha berjualan makanan.
"Alhamdulillah, uang Rp 200.000 untuk tambahan paitan (modal) nenek," ucap Tuginem yang sejak usia 13 tahun sudah berjualan di Pasar Gede Solo.
Setiap hari Tuginem berangkat dari rumah ke Pasar Gede untuk berjualan nasi bungkus pukul 07.00 WIB dengan diantar oleh cucunya. Kemudian pulangnya pukul 15.00 WIB dengan naik becak.
Tuginem mengatakan nasi bungkus yang dia jual hasil masakannya sendiri. Selain menjualnya di Pasar Gede, nasi bungkus itu juga dia titipkan ke warung HIK atau angkringan.
"Ada nasi bandeng, nasi sayur jamur, nasi sohun, nasi sayur daun pepaya, dan nasi goreng. Harganya muali Rp 4.000," ungkap dia.
Sebelum berjualan nasi bungkus di Pasar Gede, Tuginem mengaku berjualan soto. Seiring dengan bertambahnya usia, Tuginem tidak lagi berjualan soto.
"Dulu masih muda jual soto. Sekarang sudah tua ndak lagi berjualan. Saya di sini terus jualan nasi bungkus," kata dia.
Menurut Tuginem banyak pengalaman selama berjualan nasi bungkus di Pasar Gede Solo. Setiap ada pejabat yang datang pasti membeli makananya.
"Kalau Pak Gibran masuk pasar pasti dikasih (uang). Pak Jokowi masuk pasar juga dikasih. Saya berterima kasih dikasih modal," terang Tuginem.
Sebelumnya, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan melakukan inspeksi mendadak (sidak) harga kebutuhan pokok di Pasar Gede Solo, Jawa Tengah.
Zulhas tiba di Pasar Gede sekitar pukul 08.00 WIB. Kedatangan Zulhas disambut oleh Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan jajaran Pemkot Solo.
Baca juga: Mendag Zulhas: Jawa Barat Jadi Pasar Menggiurkan Pakaian Bekas
Dengan disampingi Gibran, Zulhas langsung blusukan ke beberapa lapak pedagang Pasar Gede.
Zulhas terlihat berdialog dengan beberapa pedagang Pasar Gede dan memborong makanan berupa nasi kucing.
"Saya ditemani Pak Wali Kota Mas Gibran terima kasih. Ini bagus sekali pasarnya bersih, ini kategori pasar wisata karena yang datang juga dari mana-mana," kata Zulhas di Pasar Gede Solo, Jawa Tengah, Kamis.
Menurut Zulhas biasanya kebutuhan pokok yang dijual di pasar tujuan wisata harganya relatif mahal. Namun, berdasarkan hasil pengamatan dan dialog dengan pedagang harga kebutuhan pokoknya tetap.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.