Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Mobil Presiden Jokowi Dikerumuni Warga di Maluku Tenggara, Paspampres Sempat Kewalahan

Kompas.com - 14/09/2022, 16:26 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Mobil rombongan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dikerumuni ribuan warga saat melintas di kawasan Vatikan, Langgur, Maluku Tenggara, Rabu (14/9/2022).

Warga yang awalnya berdiri di sisi kiri dan kanan jalan sambil membentangkan bendera Merah Putih mulai tumpah ruah ke jalan saat mobil yang ditumpangi Jokowi bersama ibu Negara melintas di kawasan tersebut.

Baca juga: Tiba di Maluku Tenggara, Presiden Jokowi Disambut Ribuan Warga

Mengerumuni mobil

Warga dan para pelajar yang menanti kedatangan Jokowi langsung mencegat dan mengerumuni mobil presiden.

Dari video yang beredar, personel Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) yang melihat kejadian itu berusaha menghalau warga.

Namun, karena jumlah warga yang sangat banyak, personel Paspampres dan petugas gabungan terlihat kewalahan.

Baca juga: Ancaman Penyalahgunaan Kekuasaan di Balik Wacana Jokowi Jadi Wapres 2024

Jokowi menyapa dan bersalaman dengan warga

Ribuan warga yang mengerumuni mobil Presiden itu terus meneriakkan nama Jokowi dan menyampaikan ucapan selamat datang.

Karena jalan sudah tidak bisa lagi dilewati, Jokowi akhirnya memilih membuka pintu mobilnya dan keluar menyapa, serta bersalaman dengan warga yang membeludak di jalan.

 

Sebagian warga bahkan ada yang sampai histeris karena tidak berkesempatan bersalaman dengan Jokowi.

Beberapa menit kemudian, Paspampres langsung mengendalikan situasi dan rombongan Presiden kembali melanjutkan perjalanan.

“Hidup Pak Jokowi, selamat datang di tanah kami,” teriak warga.

Salah seorang warga, Rudi, mengatakan, aksi mengerubungi dan mencegat rombongan Presiden itu dilakukan secara spontan oleh warga.

“Itu spontanitas tiba-tiba saja terjadi tidak ada yang perintah, mungkin karena kita semua di sini rindu dan ingin melihat langsung Pak Jokowi, kan selama ini hanya lihat di TV,” katanya kepada Kompas.com.

Baca juga: Berapa Gaji Jokowi Setelah Jadi Pensiunan Presiden pada 2024 Nanti?

Ia mengakui, ada banyak warga yang merasa kecewa karena tidak berkesempatan bersalaman dengan Jokowi. Meski begitu, mereka tetap bersyukur karena bisa melihat secara langsung Presiden dari dekat.

“Sebenarnya ada banyak tadi yang kecewa, tapi mau bagaimana kondisinya seperti itu beliau kepala presiden harus mendapat perlindungan ekstra, tapi banyak yang senang karena bisa melihat langsung Pak Jokowi,” katanya.

Diminggus, warga lainnya, mengaku, antusiasme warga menyambut kedatangan Jokowi di langgur hingga nekat mencegat mobil presiden itu dilakukan karena warga Maluku Tenggara sangat mencintai Jokowi.

“Ini bukti rasa cinta kami warga Maluku Tenggara kepada Bapak Jokowi. Beliau Presiden terbaik dan sangat merakyat sekali, sangat wajar kalau warga bersikap seperti itu kepadanya,” ungkapnya.

Baca juga: Tiba di Maluku Tenggara, Presiden Jokowi Disambut Ribuan Warga

Presiden Jokowi bersama rombongan tiba di Bandara Karel Sasuitibun Langgur, Maluku Tenggara pada Rabu siang (14/9/22022) dalam rangka kunungan kerja di wilayah tersebut.

Selama kunjungan kerja ke wilayah itu, Presiden dijadwalkan akan menyerahkan bantuan langsung tunai (BLT) bahan bakar minyak bagi warga penerima manfaat di kantor Pos Tual.

Selanjutnya, Jokowi juga akan meninjau unit pengelolaan ikan di PT Samudera Indo Sejahtera dan akan berdialog dengan para nelayan dan petani rumput laut. Sesuai jadwal Jokowi dan Ibu Negara akan bermalam di Maluku Tenggara.

Pada Kamis (15/9/2022), Presiden dan rombongan akan kembali melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Kepualauan Aru dan Maluku Barat Daya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Regional
Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Regional
Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Regional
4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

Regional
3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

Regional
Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Regional
Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Regional
Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Regional
Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Regional
Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Regional
Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Regional
Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Regional
Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Regional
Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com