Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Pria di Ngada NTT Tewas Mengenaskan, Terduga Pelaku Menyerahkan Diri

Kompas.com - 13/09/2022, 14:43 WIB
Nansianus Taris,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BAJAWA, KOMPAS.com - Klemens Dhari (48), seorang warga Kampung Sobo, Desa Sobo, Kecamatan Golewa Barat, Kabupaten Ngada, NTT, menjadi korban pembacokan pada Senin (12/9/2022).

Kabid Humas Polda NTT, Kombes Pol Ariasandy, menerangkan, sekitar pukul 13.15 Wita Kepolisian Sektor (Polsek) Golewa menerima laporan masyarakat soal adanya pembunuhhan

Lokasi kejadian berada di Loka Ena Bhara, Desa Ulubelu, Kecamatan Golewa, Kabupaten Ngada.

Baca juga: Habis Gondol Medali Emas, Paduan Suara Pelajar Ende NTT Nyanyikan Garuda Pancasila di Rumah Ganjar Pranowo

Ariasandy menjelaskan, pada Senin sekitar pukul 13.00 Wita, saksi 1 dan 2 atas nama Petrus Pate dan Emanuel Lanu, menuju ke Loka Ena Bhara untuk membuat seremonial adat Ti'i Ka Ebu Nusi (memberi makan nenek moyang).

Tiba di lokasi, kedua saksi bertemu dengan pelaku dan saksi 3, serta beberapa orang lainnya yang sedang duduk.

"Setelah itu pelaku mengatakan: kamu pulang saja dan jangan kasih makan di loka ini. Karena kami sudah kasi makan. Setelah mendengar pernyataan pelaku tersebut saksi 1 dan 2 langsung kembali jalan (pulang)," jelas Kombes Ariasandy dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (13/9/2022).

Baca juga: Rehabilitasi Bendung Kambaniru di NTT Hampir Kelar, Ini Penampakannya

Dalam perjalanan pulang, keduanya bertemu dengan korban yang sedang menuju ke lokasi dengan membawa jeriken putih berisikan moke putih dan membawa parang dalam keadaan tersarung.

Kepada korban, keduanya mengaku pulang karena di lokasi Loka, pelaku sudah membuat seremonial adat dan sudah memberi makan leluhur.

"Korban menjawab, saya akan tetap memberi makan kepada leluhur di Loka. Setelah itu kedua saksi terus kembali ke rumahnya, sedangkan korban berjalan menuju tempat kejadian perkara," ungkap dia.

Baca juga: Polda Distribusikan 140.000 Liter Air Bersih untuk Daerah Kekeringan di NTT


Halaman:


Terkini Lainnya

Calon Bupati dan Wakil Jalur Perseorangan di Belitung Timur Harus Setor 9.580 Salinan KTP

Calon Bupati dan Wakil Jalur Perseorangan di Belitung Timur Harus Setor 9.580 Salinan KTP

Regional
Mahasiswa PTS di Sleman Meninggal Usai Sparing Bela Diri, Ini Pengakuan Pelaku

Mahasiswa PTS di Sleman Meninggal Usai Sparing Bela Diri, Ini Pengakuan Pelaku

Regional
Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang Bakal Berdampak ke Lalu Lintas Pantura Demak

Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang Bakal Berdampak ke Lalu Lintas Pantura Demak

Regional
BMKG Peringatkan Ancaman Banjir Rob di Sejumlah Daerah di Maluku

BMKG Peringatkan Ancaman Banjir Rob di Sejumlah Daerah di Maluku

Regional
Amankan Pilkada 2024, Pemprov Sumsel Anggarkan Rp 190,1 Miliar untuk TNI dan Polri

Amankan Pilkada 2024, Pemprov Sumsel Anggarkan Rp 190,1 Miliar untuk TNI dan Polri

Regional
Airin Senang Mantan Walkot Tangerang Maju pada Pilkada Banten

Airin Senang Mantan Walkot Tangerang Maju pada Pilkada Banten

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Puluhan Balita di Majene Keracunan, Polisi Periksa Tiga Orang Saksi

Puluhan Balita di Majene Keracunan, Polisi Periksa Tiga Orang Saksi

Regional
Cerita Nenek Hasinah, Guru Ngaji yang Kumpulkan Uang di Bawah Bantal untuk Naik Haji

Cerita Nenek Hasinah, Guru Ngaji yang Kumpulkan Uang di Bawah Bantal untuk Naik Haji

Regional
Polisi Serahkan Anggota KKB Pimpinan Egianus Kogoya ke Jaksa

Polisi Serahkan Anggota KKB Pimpinan Egianus Kogoya ke Jaksa

Regional
Ragu Maju di Pilkada Banten 2024, Wahidin Halim Takut 'Jebakan Batman'

Ragu Maju di Pilkada Banten 2024, Wahidin Halim Takut "Jebakan Batman"

Regional
Uji Coba BRT Trans Banten Mulai Juni, Penumpang Digratiskan 7 Bulan

Uji Coba BRT Trans Banten Mulai Juni, Penumpang Digratiskan 7 Bulan

Regional
Kandang Ternak di Ambarawa Terbakar, 7.000 Anak Ayam Hangus Dilalap Api

Kandang Ternak di Ambarawa Terbakar, 7.000 Anak Ayam Hangus Dilalap Api

Regional
Dua Pengamen Tewas Usai Duel Maut di Prambanan, Polisi Kejar Terduga Pelaku

Dua Pengamen Tewas Usai Duel Maut di Prambanan, Polisi Kejar Terduga Pelaku

Regional
Viral, Istri Cekik Suami di Temanggung, Begini Cerita Warga

Viral, Istri Cekik Suami di Temanggung, Begini Cerita Warga

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com