MANOKWARI, KOMPAS.com- Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Manokwari akan direnovasi, dihiasi dengan mural, hingga dilengkapi museum.
Bangunan tua yang berdiri sejak tahun 1946 tersebut, tidak lagi akan terkesan suram.
Baca juga: Diperkosa Ayah Kandung, Remaja 14 Tahun di Manokwari Hamil 6 Bulan
"Kita akan buat sebagai gedung warna-warni kemudian sepanjang lorong dibuat mural tentang kesehatan, sementara di dalam gedung kita buat museum, kebetulan ada alat-alat kesehatan yang lama seperti alat tensi, mikroskop lama, bisa kita pajang di dalam " ucap Direktur Badan Layanan Umum Daerah BLUD RSUD Manokwari, Alwan Rimason.
Baca juga: Dugaan Tipikor Dana Kongres Pemuda Katolik Manokwari, Penyidik Kejati Panggil 2 Orang Pengurus
Alwan mengatakan, RSUD tersebut adalah bangunan tua yang terletak titik 0 (Nol) Kota Manokwari.
RSUD menyimpan sejarah, karena memiliki sebuah bunker peninggalan Jepang di bagian depan UGD.
Baca juga: Durian Kampung Wasegi Mulai Padati Trotoar Jalan Pahlawan Manokwari
Bangunan tersebut diresmikan oleh bupati pertama Kabupaten Manokwari, dibangun sejak 1959, kemudian direnovasi pada 1970.
Dia mengatakan inovasi yang dilakukan ini untuk mengubah citra rumah sakit.
Selain itu Direktur RSUD mengemukakan, bukan hanya inovasi tersebut, pihaknya terus mendorong pelayanan semakin baik.
"Pelayanan maksimal yang sesuai dengan standar akreditasi rumah sakit, ada beberapa hal yang kita lengkapi tentang kepuasan pasien, mutu pelayanan dan sebagainya," ujarnya
Dia menyebutkan program tersebut yakni Rumah Sakit taman wisata Manokwari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.