Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyelundupan 30 Kg Sabu dan 20.000 Pil Ekstasi ke Cilegon Digagalkan Polres Lampung Selatan

Kompas.com - 05/09/2022, 17:04 WIB
Tri Purna Jaya,
Reni Susanti

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Polres Lampung Selatan mendapatkan tangkapan "kakap" dalam penggagalan penyelundupan sabu-sabu.

Sabu-sabu sebanyak 30 kilogram dan 20.000 butir pil ekstasi senilai lebih dari Rp 30 miliar itu hendak diselundupkan ke Cilegon, Banten.

Wakapolres Lampung Selatan, Komisaris Polisi (Kompol) Sukamso mengatakan, tangkapan besar itu terungkap saat anggota Satuan Narkoba (Satnarkoba) Polres Lampung Selatan mendapatkan informasi akan ada upaya penyelundupan sabu-sabu.

"Para pelaku merupakan kurir yang hendak mengantar ke Cilegon," kata Sukamso, dalam konferensi pers di Mapolres Lampung Selatan, Senin (5/9/2022).

Baca juga: Polisi Tembak Polisi di Lampung, Kanit Provos yang Bunuh Aipda Karnain Jadi Tersangka, Terancam Dipecat dari Kepolisian

Sukamso mengatakan, kedua pelaku yakni F (sopir) dan SR (kenek) ditangkap di Rumah Makan Siang Malam, Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Kecamatan Penengahan, 24 Agustus 2022. 

Saat pemeriksaan, di bak colt diesel BE 8631 WW yang dibawa kedua pelaku, polisi menemukan 30 bungkus sabu-sabu.

"Barang bukti berupa sabu-sabu dan pil ekstasi ini disimpan di dua tas ransel dan disembunyikan ditumpukkan karung-karung arang," beber Sukamso.

Ketika dicek, polisi menemukan 30 bungkus sabu-sabu, dengan masing-masing berat 1 kilogram dan empat bungkus plastik berisi pil ekstasi.

Sukamso mengatakan, total berat sabu-sabu yang disita mencapai 30 kilogram dan pil ekstasi sebanyak 20.000 butir.

Baca juga: Motif Polisi Tembak Rekan Polisi di Lampung Tengah, Sakit Hati Istri Disebut Belum Bayar Arisan Online

Sukamso menambahkan, para pelaku dikenakan UU Narkotika dengan ancaman hukuman pidana penjara seumur hidup dan atau hukuman mati.

Sementara itu, pelaku F mengaku dijanjikan akan dibayar sebesar Rp 80 juta jika berhasil menyeberangkan sabu-sabu itu ke Cilegon.

"Uangnya Rp 80 juta, tapi belum dibayar," kata F.

Yohana Salah satu terduga penyelundupan lebih dari satu ton sabu di Pantai Madasari, Pangandaran, Jawa Barat, pada Rabu merupakan mantan atlet balap sepeda BMX.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com