Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Anak Diduga Dicabuli Calon Pendeta di NTT, Polisi Ungkap Modus Pelaku

Kompas.com - 05/09/2022, 13:37 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Kasus pencabulan yang diduga dilakukan seorang calon pendeta berinisial SAS (35) terhadap enam anak di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), terus diselidiki aparat kepolisian.

Dari penyelidikan polisi, perbuatan pelaku SAS diduga dilakukan pada akhir Mei 2021 hingga Maret 2022.

"Modus terlapor yakni melakukan tipu muslihat dan rangkaian kebohongan terhadap para korban sebelum melakukan persetubuhan tersebut," ujar Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Alor Iptu Yames Jems Mbau, kepada Kompas.com, Minggu (4/9/2022).

 

Sebagian besar korban adalah para siswa yang masih bersekolah di jenjang SMP dan SMA. Perbuatan tak senonoh itu diduga dilakukan di sekitar lingkungan gereja.

Baca juga: Polisi di Lampung Tengah Tewas Ditembak Rekannya, Diduga Motif Dendam

Kasus itu terungkap setelah salah satu orangtua korban melapor ke polisi.

"Kami sudah terima laporkan kasus persetubuhan terhadap anak di bawah umur, yang dilaporkan oleh salah satu orang tua korban berinisial AML asal Desa Waisika, Kecamatan Alor Tengah Utara, Alor," ujarnya, Sabtu (3/9/2022) malam.

Baca juga: Diduga Setubuhi 6 Anak, Calon Pendeta di NTT Dilaporkan ke Polisi

Ancam sebarkan video

Dari keterangan korban, Jems menjelaskan, pelaku ternyata merekam aksi bejatnya itu.

Setelah itu pelaku mengancam akan menyebar rekaman itu jika korban menolak melayani pelaku.

Baca juga: Minibus Tabrak Truk Trailer di Tol Batang-Semarang, 7 Orang Tewas, Sopir Diduga Mengantuk

 

"Perbuatan persetubuhan yang terlapor lakukan terhadap para korban, terjadi lebih dari satu kali dan berulang, namun saat ini para korban hanya mengingat sebagian saja," ungkap Jems.

Memburu pelaku

Saat ini polisi masih memburu terduga pelaku dan melakukan pendalaman terkait keterangan saksi-saksi, termasuk para korban.

Polisi juga telah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi dari pihak sinode.

Jems juga mengatakan, keberadaan pelaku telah diketahui dan akan segera dilakukan penangkapan.

"Kita juga akan berupaya menangkap terlapor yang saat ini berada di Kota Kupang," ujar dia.

Pihaknya juga, segera berkoordinasi untuk percepatan visum terhadap para korban dan berkoordinasi untuk pemulihan mental dan psikis para korban pasca kejadian itu.

(Penulis : Kontributor Kupang, Sigiranus Marutho Bere | Editor : Khairina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Daftar ke Partai Nasdem, Sinyal Deny Indrayana kembali Bertarung di Pilkada Kalsel

Daftar ke Partai Nasdem, Sinyal Deny Indrayana kembali Bertarung di Pilkada Kalsel

Regional
Jadi yang Terparah, Banjir Rob di Pesisir Jateng Diprediksi Terjadi hingga Akhir Mei

Jadi yang Terparah, Banjir Rob di Pesisir Jateng Diprediksi Terjadi hingga Akhir Mei

Regional
Dugaan TPPO di NTB, Jebolan Ajang Pencari Bakat Nasional Jadi Tersangka

Dugaan TPPO di NTB, Jebolan Ajang Pencari Bakat Nasional Jadi Tersangka

Regional
Kesaksian Tagana Lubuklinggau, Bukan soal Uang tapi Selamatkan Orang

Kesaksian Tagana Lubuklinggau, Bukan soal Uang tapi Selamatkan Orang

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Bupati Solok Selatan Diperiksa 2 Jam

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Bupati Solok Selatan Diperiksa 2 Jam

Regional
ABG Pembunuh Polisi di Lampung Divonis 9 Tahun 6 Bulan Penjara

ABG Pembunuh Polisi di Lampung Divonis 9 Tahun 6 Bulan Penjara

Regional
Inovasi Samsat Kebumen, Bayar Pajak Kendaraan Kini Bisa Malam Hari

Inovasi Samsat Kebumen, Bayar Pajak Kendaraan Kini Bisa Malam Hari

Regional
Calon Bupati dan Wakil Jalur Perseorangan di Belitung Timur Harus Setor 9.580 Salinan KTP

Calon Bupati dan Wakil Jalur Perseorangan di Belitung Timur Harus Setor 9.580 Salinan KTP

Regional
Mahasiswa PTS di Sleman Meninggal Usai Sparing Bela Diri, Ini Pengakuan Pelaku

Mahasiswa PTS di Sleman Meninggal Usai Sparing Bela Diri, Ini Pengakuan Pelaku

Regional
Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang Bakal Berdampak ke Lalu Lintas Pantura Demak

Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang Bakal Berdampak ke Lalu Lintas Pantura Demak

Regional
BMKG Peringatkan Ancaman Banjir Rob di Sejumlah Daerah di Maluku

BMKG Peringatkan Ancaman Banjir Rob di Sejumlah Daerah di Maluku

Regional
Amankan Pilkada 2024, Pemprov Sumsel Anggarkan Rp 190,1 Miliar untuk TNI dan Polri

Amankan Pilkada 2024, Pemprov Sumsel Anggarkan Rp 190,1 Miliar untuk TNI dan Polri

Regional
Airin Senang Mantan Walkot Tangerang Maju pada Pilkada Banten

Airin Senang Mantan Walkot Tangerang Maju pada Pilkada Banten

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com