Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Warga Kaget Harga Pertalite Naik Saat Gilirannya Isi BBM: Ya Tetap Beli, Namanya Kepepet...

Kompas.com - 03/09/2022, 16:06 WIB
Aria Rusta Yuli Pradana,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BLORA, KOMPAS.com - Naiknya harga bakar bakar minyak (BBM) jenis pertalite dari Rp 7.650 menjadi 10.000 per liter mengagetkan warga yang sedang antre di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU).

Salah seorang warga Blora, Jawa Tengah, Rusman kaget mendapati harga Pertalite tiba-tiba berubah.

Pasalnya, ia yang telah antre sekitar 20 menit di SPBU, tak mengetahui adanya kenaikan harga BBM yang ditetapkan pemerintah.

"Ya keberatan, wong cilik mas. Enggak tahu perubahan harga," ucap dia saat ditemui wartawan di SPBU Mlangsen, Sabtu (3/9/2022).

Warga Desa Balongrejo, Kecamatan Banjarejo, tersebut bisa dibilang apes. Harga Pertalite berubah tepat saat gilirannya mengisi BBM.

Baca juga: Detik-detik Harga BBM Naik Pukul 14.30, Warga Depok: Pahit Rasanya Gagal Dapat Pertalite Harga Lama

Sebab, pemotor yang mengisi BBM sebelum dia masih dapat membeli Pertalite seharga Rp 7.650 per liter.

"Ya kaget, karena ini giliran saya mengisi bensin kok malah harganya naik, biasanya kalau naik kan malam ya," kata dia.

Carolus Dori Presiden Joko Widodo resmi umumkan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Kenaikan ini berlaku untuk Pertalite, Solar, dan Pertamax. Harga baru ini BBM bersubsidi dan non-subsidi itu mulai berlaku pada Sabtu (3/9/2022) pukul 14.30 WIB.


Meski harga Pertalite naik saat giilirannya tiba, Rusman tetap membeli bahan bakar untuk motornya.

"Ya tetap beli, namanya juga kepepet, kalau harga naik ya tetap keberatan," jelas dia.

Halaman:


Terkini Lainnya

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Regional
Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Regional
Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Regional
Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Regional
Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Regional
Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com