Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perjuangan Rivaldus, Bocah SD di NTT, Merangkak ke Sekolah demi Menuntut Ilmu

Kompas.com - 24/08/2022, 06:59 WIB
Markus Makur,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BORONG, KOMPAS.com- Ayam jantan mulai berkokok. Rivaldus Eman Jalu (7) bergegas mandi dan mengenakan seragam sekolah.

Bocah yang tinggal di Kecamatan Kota Komba, Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) tersebut buru-buru meraih tas punggungnya. Tak lupa dia mengenakan topi dan mulai merangkak menuju sekolah.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTB, NTT, Kalbar, dan Kalsel 23 Agustus 2022

Meski mengalami keterbatasan fisik, semangat siswa kelas 1 SD Negeri Sae Desa Komba itu untuk menuntut ilmu tetap menggebu-gebu.

Setiap hari, anak kedua dari pasangan Marten Japindan dan Magdalena Din tersebut merangkak dengan lututnya, menempuh jarak 1.800 meter dari rumah ke sekolah.

Kepala Sekolah SDN Sare, Kristoforus Selek membenarkan bahwa siswanya, Rivaldus Eman Jalu selalu berjalan dengan lututnya ke sekolah.

Menurut Kristoforus, bocah tersebut masuk sekolah sejak 11 Juli 2022.

"Benar yang viral di media sosial bahwa siswa kelas I SDN Sare berjalan dengan lutut ke sekolah dari rumahnya," jelas dia, Selasa (23/8/2022).

Baca juga: Viral, Foto Warga Sabu Raijua Luka Dianiaya Anggota Polisi, Ini Penjelasan Polda NTT

Rivaldus Eman Jalu (7) berjalan dengan lutut ke sekolahnya di SDN Sare dengan jarak 1.800 meter dari rumahnya, Selasa, (23/8/2022). (KOMPAS.com/DOK-GURU SDN SARE-HERIBERTUS MINGGUS)KOMPAS.COM/DOK-GURU SDN SARE-HERIBERTUS MINGGUS Rivaldus Eman Jalu (7) berjalan dengan lutut ke sekolahnya di SDN Sare dengan jarak 1.800 meter dari rumahnya, Selasa, (23/8/2022). (KOMPAS.com/DOK-GURU SDN SARE-HERIBERTUS MINGGUS)

Guru SDN Sare, Heribertus Minggus menjelaskan, sejak lahir, Rivaldus Eman Jalu mengalami kelainan fisik pada kaki bagian kanannya.

Sementara kaki kirinya dalam keadaan baik. Rivaldus bisa berdiri dengan kaki kirinya, namun tidak mampu bertahan lama.

"Rivaldus bisa berdiri dengan kaki kirinya sementara jalan ke sekolah, Rivaldus, berjalan dengan lututnya. Rivaldus pagi-pagi ke sekolah. Teman-temannya biasa bantu gendong saat ke sekolah," jelasnya.

Baca juga: Tradisi Penti, Cara Orang Manggarai Raya NTT Syukuri Hasil Panen


Halaman:


Terkini Lainnya

Gelapkan Uang Arisan 'Online' Puluhan Juta, Selebgram Wanita Ini Ditangkap Polisi

Gelapkan Uang Arisan "Online" Puluhan Juta, Selebgram Wanita Ini Ditangkap Polisi

Regional
LBH Padang Duga Saksi Kunci Kematian Siswa SMP di Sungai Telah Diintimidasi

LBH Padang Duga Saksi Kunci Kematian Siswa SMP di Sungai Telah Diintimidasi

Regional
Dikira 'Bom-boman' dan Cicipi Granat, Pria di Garut Terluka Parah Terkena Ledakan

Dikira "Bom-boman" dan Cicipi Granat, Pria di Garut Terluka Parah Terkena Ledakan

Regional
Carut Marut PPDB di Lampung, Nilai Calon Siswa SMA Unggulan Diduga Di-'mark Up'

Carut Marut PPDB di Lampung, Nilai Calon Siswa SMA Unggulan Diduga Di-"mark Up"

Regional
3 Tempat Judi Online di Purwokerto Digerebek, 11 Orang Jadi Tersangka dan 1 Buron

3 Tempat Judi Online di Purwokerto Digerebek, 11 Orang Jadi Tersangka dan 1 Buron

Regional
319 Jemaah Haji Kloter I Balikpapan Tiba di Bandara SAMS Sepinggan

319 Jemaah Haji Kloter I Balikpapan Tiba di Bandara SAMS Sepinggan

Regional
Jadi Simbol Keberjanjutan Pengabdian, 264 Kades di Kabupaten Blora Terima SK Perpanjangan Masa Jabatan

Jadi Simbol Keberjanjutan Pengabdian, 264 Kades di Kabupaten Blora Terima SK Perpanjangan Masa Jabatan

Regional
Polisi Tangkap 10 Pelaku Judi Slot dan Sabung Ayam di Nagan Raya

Polisi Tangkap 10 Pelaku Judi Slot dan Sabung Ayam di Nagan Raya

Regional
Dana Inpres Belum Cair, Jalan Kendawangan-Ketapang Kalbar Tak Kunjung Diperbaiki

Dana Inpres Belum Cair, Jalan Kendawangan-Ketapang Kalbar Tak Kunjung Diperbaiki

Regional
Diusulkan Dampingi Bobby di Pilkada Sumut, Golkar Solo: Sekar Tandjung di Solo

Diusulkan Dampingi Bobby di Pilkada Sumut, Golkar Solo: Sekar Tandjung di Solo

Regional
Stunting Jadi Ancaman, 25 Jamban Dibangun di Teluk Naga

Stunting Jadi Ancaman, 25 Jamban Dibangun di Teluk Naga

Regional
Tak Terima Ditegur Minum Tuak, Kakak Aniaya Adik di Lombok Timur

Tak Terima Ditegur Minum Tuak, Kakak Aniaya Adik di Lombok Timur

Regional
Sejumlah Pejabat Ketahuan Titipkan Anak di PPDB Kota Semarang

Sejumlah Pejabat Ketahuan Titipkan Anak di PPDB Kota Semarang

Regional
Batal Maju, Eks Wali Kota Semarang Digantikan Anaknya di Pilkada Semarang

Batal Maju, Eks Wali Kota Semarang Digantikan Anaknya di Pilkada Semarang

Regional
LBH Padang Minta Kapolri Ambil Alih Kasus Kematian Siswa SMP di Sungai

LBH Padang Minta Kapolri Ambil Alih Kasus Kematian Siswa SMP di Sungai

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com