Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Kunjungi Singapura, Walkot Makassar Bahagia Bertemu dengan 2 Sahabat Lama

Kompas.com - 02/08/2022, 11:08 WIB
Fransisca Andeska Gladiaventa,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Momen perjumpaan dengan seseorang terutama sahabat yang sudah lama tak berjumpa selalu terasa istimewa.

Sama halnya dengan yang dirasakan oleh Wali Kota (Walkot) Makassar Ramdhan Danny Pomanto yang bertemu dengan dua sahabatnya saat kunjungan kerja (kunker) di Singapura, Senin (1/8/2022).

Selama kunker, Walkot Danny menyempatkan waktunya untuk bertemu dengan Senior Minister of State Ministry of Communication and Information, Ministry of Health Singapura Janil Puthucheary.

Bukan hanya Janil Puthuacheary, sahabat lama Walkot Danny lainnya, yakni Mohamad Mailiki Bin Osman yang menjabat sebagai Minister Prime Minister’s Office, Second Minister for Education and Second Minister for Foreign Affairs Singapura, juga turut menemui Walkot Danny di Singapura.

Baca juga: Hadiri Business Meeting di Los Angeles, Walkot Danny Paparkan 10 Peluang Investasi Kota Makassar

Wali Kota (Walkot) Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar Ramdhan Danny Pomanto bertemu dengan sahabat lama Menteri Mailiki Bin Osman saat melakukan kunjungan kerja (kunker) di Singapura, Senin (1/8/2022).Dok. Humas Pemkot Makassar Wali Kota (Walkot) Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar Ramdhan Danny Pomanto bertemu dengan sahabat lama Menteri Mailiki Bin Osman saat melakukan kunjungan kerja (kunker) di Singapura, Senin (1/8/2022).

Di Singapura, Walkot Danny diajak untuk berjumpa sembari mencicipi teh di Secret Garden, Kawasan Raffles City Singapura. Suasana hangat dan akrab terlihat dari perjumpaan mereka, candaan khas sahabat terlontar menghidupkan suasana.

Selama pertemuan dengan kedua sahabat lamanya, Walkot Danny bercerita, bahwa obrolan lebih banyak diisi dengan obrolan ringan sembari menyampaikan agenda perjalanannya selama berada di Singapura.

Ia bercerita, kedatangannya ke Singapura adalah untuk melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) bersama Temasek Foundation di bidang pengembangan sumber daya manusia (SDM) aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar.

“Saling menanyakan kabar, informasi terbaru dan lebih banyak obrolan ringan. Kami sudah lama tidak bertemu, Menteri Janil dan Menteri Maliki akan membantu dalam pengembangan kapasitas SDM di Makassar,” ungkap Walkot Danny dalam keterangan persnya, Selasa (2/8/2022).

Baca juga: Lewat Lorong Wisata, Pemkot Makassar Janji Tuntaskan Persoalan Anak Putus Sekolah

Lebih lanjut, Walkot Danny juga memaparkan kondisi terkini Kota Makassar. Adapun beberapa program unggulan yang dipaparkan, seperti Lorong Wisata dan Makassar Sombere dan Smartcity, hingga Makassar Metaverse (MakaVerse).

“Kami paparkan program-program di Kota Makassar kepada Pak Menteri, seperti apa Lorong Wisata, bagaimana perkembangan implementasi Somber and Smartcity, serta perkembangan dari MakaVerse juga,” ujarnya.

Tidak hanya itu, Walkot Danny juga tak lupa untuk mengajak kedua sahabatnya berkunjung ke Makassar untuk menghadiri Makassar Eight Festival and Forum pada September nanti.

“Kita juga mengajak Menteri Janil dan Menteri Maliki untuk datang ke Makassar Eight Festival. Saya berharapa Singapura juga bisa ikut berpartisipasi,” jelasnya.

Sebagai informasi, Walkot Danny merupakan salah satu peserta dari 66 wali kota seluruh dunia dalam Mayor City Summit yang mendapat undangan khusus untuk menghadiri World Cities Summit 2022 di Singapura.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com