Kerbau bule yang dikeluarkan untuk mengiringi pusaka ada sebanyak empat ekor.
Mengenai jumlah pusaka dan kerbau yang dikirab tidak ada ketentuan.
"Kondisi kerbau sebelum seperti sekarang ini tidak dikandang. Semua dilepas ke mana-mana gitu. Nanti kalau pas ada kegiatan acara atau malam Suro itu nanti serati akan mendapat sinyal," ungkap dia.
Baca juga: Peringatan Malam 1 Suro, Sultan HB X Minta Masyarakat Sadar Prokes
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan, baru pertama kali mengikuti prosesi kirab pusaka malam 1 Suro Keraton Solo.
Putra sulung Presiden Jokowi menambahkan, kirab ini merupakan yang pertama kalinya diikuti sejak dirinya dilantik sebagai orang nomor satu di Kota Bengawan.
Menurut Gibran alasan dirinya ikut kirab malam 1 Suro adalah untuk menguri-uri kebudayaan Jawa sekaligus menunjukkan pada masyarakat, Solo aman dikunjungi wisatawan.
"Kirab malam 1 Suro ini salah satu event tahunan terbesar di Solo," terang Gibran.
Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berharap tradisi kirab pusaka malam 1 Suro baik Keraton Solo maupun Pura Mangkunegaran Solo bisa terus berjalan.
"Jadi masyarakat bisa melihat, bisa mengikuti, dan orang bisa melihat nilai-nilainya. Dan tadi tahlil dulu ya," ungkap Ganjar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.