Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Siswi SMP di Salatiga, 17 Hari di Jerman hingga Juara Favorit Menyanyi Internasional

Kompas.com - 19/07/2022, 23:37 WIB
Dian Ade Permana,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SALATIGA, KOMPAS.com- Perjuangan Fransisca Sherlyta Kusuma selama 17 hari di Jerman terbayar. Baru pertama berlaga di luar negeri, gadis kelahiran 2 April 2007 ini telah menorehkan prestasi.

Dalam ajang International Festival of Language and Culture yang digelar di Berlin, dia menyabet juara favorit yang setara juara ketiga.

"Jadi di Jerman itu ada dua pentas, yakni The Rise of The Light untuk konser ya dan untuk lombanya bertajuk Colors of Voice," kata Lily, panggilan akrabnya, Selasa (19/7/2022).

Saat lomba di Jerman berlangsung, Lily masih tercatat sebagai siswi SMP Negeri Salatiga.

"Lombanya mulai 14 Juni 2022, saya selama 17 hari disana bersama seorang pendamping," kata Lily.

Baca juga: Kisah Adam, Anak Tukang Las yang Kuliah Gratis di UGM

Menurut Lily, pentas di Jerman adalah pengalaman yang tak terlupakan.

"Baru pertama juga ikut event di luar negeri, pesertanya dari 13 negara. Semua bagus-bagus, jadi bersyukur bisa mendapat juara," ungkapnya.

Sebelum berangkat ke Jerman, Lily meraih juara pertama dalam ajang Olimpiade Seni dan Bahasa Indonesia.

"Setelah menjadi juara tersebut, lalu terpilih mewakili Indonesia dalam ajang di Jerman," paparnya.

Lily mengakui bahwa menyanyi sudah menjadi hobinya. Dia bahkan mendapat dukungan dari kedua orangtuanya.

"Sejak kelas lima SD, sudah mengikuti berbagai lomba. Sering juga mendapat juara di tingkat nasional," kata Lily yang kini bersekolah di SMA 3 Salatiga ini.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan Kota Salatiga Nunuk Dartini mengaku bangga dengan prestasi yang diraih Lily.

"Saya berharap ini bisa menginspirasi pelajar lain di Kota Salatiga, apalagi saya tanya di Jerman itu tidak hanya mendapat materi bernyanyi, tapi juga soal kedisiplinan dan tanggung jawab," ujarnya.

Menurut Nunuk, setiap pelajar memiliki talenta masing-masing.

"Ini yang harus digali dan dijadikan bekal masa depan, semua anak memiliki kesempatan berkembang yang sama. Dengan dukungan orangtua, sekolah, dan lingkungan siswa pasti akan berhasil," ungkap Nunuk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com