Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Pria Pukul Wanita di Taman Kota Flores Timur, Ini Kata Polisi

Kompas.com - 12/07/2022, 16:57 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LARANTUKA, KOMPAS.com - Sebuah video yang memperlihatkan seorang pria dan wanita sedang berkelahi viral di media sosial, Selasa (12/7/2022).

Lokasi perkelahian itu diduga terjadi di Taman Kota Larantuka, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca juga: Pasien Pulang karena Tak Dapat Pelayanan, Ini Kata Kepala Puskesmas di Flores Timur

Dalam video berdurasi 30 detik itu tampak seorang pria memukul sang wanita hingga terjatuh di rerumputan. Sesekali ia mencoba menendang wanita tersebut.

Terdengar juga suara seorang wanita lainnya.

"Anto tendang. Tendang Anto. Pukul. Rambutnya Anto, Anto rambutnya," teriak wanita dalam video tersebut.

Perkelahian keduanya terhenti ketika seorang pria seorang pria mengenakan helm merah datang melerai.

Baca juga: Harga Minyak Goreng di Flores Timur Masih Mahal, Pemkab: Belum Ada Minyak Goreng Curah

Kasi Humas Kepolisian Resor (Polres) Flores Timur, Ipda Anwar Sanusi mengatakan, diduga kuat peristiwa itu terjadi pada Senin (11/7/2022).

Polisi kini mendalami video tersebut.

"Belum tahu pasti kejadiannya. Tapi menurut informasi peristiwa itu terjadi Senin (11/7/2022) kemarin," ujarnya.

Baca juga: Wilayah di NTT Ini Alami 113 Hari Tanpa Hujan

Senada dengan Sanusi, Kepala Satuan Reserse dan Kriminal (Reskrim) Polres Flores Timur, Iptu Reses Fernando Manurung mengaku akan menyelidiki kejadian itu.

"Belum ada laporan ke kita, nanti coba kita kroscek ya," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dimassa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dimassa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com