Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Menunggak hingga Rp 30 Juta, Kini Panti Asuhan di Semarang Ini Sukses Jualan Tahu Petis sampai Eropa dan Asia

Kompas.com - 11/07/2022, 08:38 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Aning (53), pengasuh Panti Asuhan Rumah Shalom berminggu-minggu tak bisa tidur nyenyak karena mempunyai tunggakan hingga Rp 30 juta.

Panti asuhan yang terletak di Jalan Delta Mas VII nomor 56, Kuningan, Kota Semarang, Jawa Tengah sempat mempunyai tunggakan karena sepi donasi.

Saat pandemi Covid-19, sekitar 60 anak asuhannya terpaksa menunggak untuk biaya pendidikan. Hal itulah yang membuatnya pusing tujuh keliling.

Baca juga: Kisah Aning Rawat 60 Anak Panti Asuhan dengan Jualan Tahu Petis di Kota Semarang

Setiap hari dia memohon kepada Tuhan agar dibukakan pintu rezeki agar anak asuhnya bisa melanjutkan pendidikan.

"Setiap malam saya tak bisa tidur, setiap hari saya memohon bantuan Tuhan," kata Aning saat ditemui Kompas.com, Sabtu (9/7/2022).

Dua minggu kemudian, dia memutuskan untuk mencoba menjual tahu petis untuk membiayai pendidikan dan kehidupan sehari-hari anak asuhnya.

Awalnya dia sempat ragu karen takut jika dia dianggap memanfaatkan anak asuhnya. Namun, mau bagaimana lagi.

Jika tidak, anak asuhnya tak bisa makan dan melanjutkan pendidikan. "Suami saya saat itu juga menguatkan saya. Akhirnya saya mantab untuk jualan tahu petis," jelasnya.

Kini, bisnis tahu petis yang sudah dia jalani sejak 2019 tersebut sudah banyak dikenal oleh masyarakat Kota Semarang. Dalam sehari bisa menjual 100 boks yang berisi 11 tahu petis.

Baca juga: Kisah Panti Asuhan Manarul Mabrur Semarang Asuh Puluhan Bayi yang Lahir di Luar Nikah

Selain dijual untuk warga Kota Semarang, tahu petis yang diberi merek "Bu Aning" itu juga sudah terjual hingga antar benua mulai Asia hingga Eropa.

Beberapa negara yang kerap membeli tahu petis buatan anak Panti Shalom seperti Singapura, Malaysia, Taiwan dan Hongkong.

"Selain itu juga Belanda dan Australia juga pernah pesan," imbuhnya.

Selain itu, tahu petis milik Panti Asuhan Rumah Shalom itu juga bekerja sama dengan beberapa unit usaha di berbagai daerah di Indonesia.

"Kerja sama itu berbentuk kemitraan. Kita juga bisa menerima reseller juga," kata Aning.

Untuk satu boks isi 11 tahu petis dia jual mulai Rp 35.000. Sementara, untuk tahu petis yang menggunakan vocum Rp 43.000 per boks.

Baca juga: Jakarta Fair Undang 170 Anak Panti Asuhan Unjuk Kebolehan Menyanyi hingga Menari

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com