Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Bandang di Muara Enim Mulai Surut, Ribuan Warga Kembali ke Rumah

Kompas.com - 27/06/2022, 14:10 WIB
Aji YK Putra,
Reni Susanti

Tim Redaksi

MUARA ENIM, KOMPAS.com - Ribuan warga di Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan yang terkena dampak banjir bandang, mulai kembali ke rumah setelah kondisi air surut.

Banjir di Kabupaten Muara Enim itu sebelumnya terjadi pada Minggu (26/6/2022), setelah hujan lebat disertai angin kencang.

Berdasarkan data sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Muara Enim, ribuan warga yang terkena dampak itu berada di Kecamatan Muara Enim dan Lawang Kidul.

Baca juga: Ratusan Rumah di Muara Enim Terendam Banjir, Tinggi Air Capai 2 Meter

 

Warga terdampak di Muara Enim, Desa Karang Raja, sebanyak 365 jiwa. Sedangkan warga terdampak di Desa Tanjung Raja sebanyak 625 jiwa.

Kemudian, Kecamatan Lawang Kidul, Desa Lingga sebanyak 1.600 jiwa. Desa Karang Asem 45 Jiwa, Kelurahan Pasar Tanjung 1.267 jiwa, Desa Tegal Rejo 728 jiwa.

Lalu Kelurahan Tanjung Enim 45 jiwa dan di Desa Keban Agung, banjir merendam Dusun 1 dan 2 serta satu jembatan gantung putus.

Kepala BPBD Muara Enim, M Abdul Roziq mengatakan, ketinggian air saat banjir sempat mencapai 1-2,5 meter. Akibatnya, rumah warga yang berada di dua kecamatan, terendam.

Baca juga: Terima Fee Proyek, 10 Anggota DPRD Muara Enim Divonis 4 Tahun Penjara dan Pencabutan Hak Politik

Kondisi tersebut membuat warga terpaksa tinggal sementara di tenda pengungsian. Namun, sejak Minggu siang kondisi air mulai surut sehingga warga pun kembali ke rumah.

“Kemarin siang warga sudah mulai kembali ke rumah, karena tidak ada lagi air yang tergenang, sekarang tinggal lumpur saja. BPBD, TNI/Polri dan kecamatan sekarang sedang bergotong royong membersihkan sisa lumpur yang masuk ke rumah warga,” kata Roziq, saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Senin (27/6/2022).

Roziq menjelaskan, jembatan gantung yang putus itu merupakan akses warga menuju ke kebun.

Karenanya, warga yang hendak ke kebun saat ini terpaksa menggunakan perahu untuk menyeberang sungai sembari jembatan diperbaiki.

“Dulunya sebelum ada akses jembatan warga menyebarang pakai perahu. Sesuai arahan Bupati kepada Kades, warga sementara menggunakan saja dulu perahu sebelum jembatan itu kembali dibangun,” jelasnya.

Baca juga: Polda Sumsel Kejar Pemilik Gudang Pengoplos Solar di Muara Enim, Identitas Pelaku Diketahui

Kondisi cuaca di Sumatera Selatan yang saat ini sering terjadi hujan membuat BPBD Muara Enim menyiagakan seluruh pos yang berada di kecamatan.

Selain itu, warga diminta waspada saat terjadi hujan deras terutama di daerah kawasan pinggir sungai dan dataran tinggi.

“Di seluruh kecamatan ada Desa Tangguh Bencana, mereka nanti akan menginformasikan dan mengevakuasi masyarakat untuk waspada ketika terjadi bencana,” beber dia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Eks Pejabat BUMD Cilegon Jadi Tersangka Korupsi Jalan Pelabuhan Rp 7 Miliar

Eks Pejabat BUMD Cilegon Jadi Tersangka Korupsi Jalan Pelabuhan Rp 7 Miliar

Regional
Jembatan Gantung Ngembik Magelang Dibongkar Lusa, Warga Bisa Lewat Jalur Alternatif Ini

Jembatan Gantung Ngembik Magelang Dibongkar Lusa, Warga Bisa Lewat Jalur Alternatif Ini

Regional
Anggota Geng Motor Pembacok Pelajar SMA Terancam 15 Tahun Penjara

Anggota Geng Motor Pembacok Pelajar SMA Terancam 15 Tahun Penjara

Regional
Rawan Terdampak Longsor, Warga Wolotopo Timur Ende Akan Direlokasi

Rawan Terdampak Longsor, Warga Wolotopo Timur Ende Akan Direlokasi

Regional
Soal 'Presidential Club', Gibran: Untuk Menyatukan Mantan Pemimpin

Soal "Presidential Club", Gibran: Untuk Menyatukan Mantan Pemimpin

Regional
Niatnya Berkonsultasi dengan Megawati Dinilai Tak Tepat, Gibran Buka Suara

Niatnya Berkonsultasi dengan Megawati Dinilai Tak Tepat, Gibran Buka Suara

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Awal Mula Perkenalan Suami di Cianjur Nikahi Istri yang Ternyata Laki-laki

Awal Mula Perkenalan Suami di Cianjur Nikahi Istri yang Ternyata Laki-laki

Regional
Kesal Kakinya Terinjak, Pemuda di Mamuju Tikam Seorang Pria

Kesal Kakinya Terinjak, Pemuda di Mamuju Tikam Seorang Pria

Regional
Bertemu Pj Gubernur Jateng, Bupati Arief Minta Ruas Jalan Provinsi di Blora Diperbaiki

Bertemu Pj Gubernur Jateng, Bupati Arief Minta Ruas Jalan Provinsi di Blora Diperbaiki

Regional
Pengerjaan 14 Proyek Perbaikan Jalan di Kebumen Dikebut, Mana Saja?

Pengerjaan 14 Proyek Perbaikan Jalan di Kebumen Dikebut, Mana Saja?

Regional
Kerangka Manusia Berpeci di Jalur Pendakian Gunung Slamet Berjenis Kelamin Laki-laki, Usianya 25 Tahun

Kerangka Manusia Berpeci di Jalur Pendakian Gunung Slamet Berjenis Kelamin Laki-laki, Usianya 25 Tahun

Regional
7 Pemuda Pemerkosa Remaja 15 Tahun di Babel Ditangkap

7 Pemuda Pemerkosa Remaja 15 Tahun di Babel Ditangkap

Regional
Gagal Menyalip, 3 Bocah yang Berboncengan Motor Tabrak Tiang Listrik, 2 Tewas

Gagal Menyalip, 3 Bocah yang Berboncengan Motor Tabrak Tiang Listrik, 2 Tewas

Regional
Diguyur Hujan Deras, Jalan Protokol di Nunukan Selatan Longsor

Diguyur Hujan Deras, Jalan Protokol di Nunukan Selatan Longsor

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com