Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Kecurangan Takaran, SPBU Lain di Banten Bakal Diperiksa Polisi

Kompas.com - 23/06/2022, 14:17 WIB
Rasyid Ridho,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Kepala Subdirektorat 1 Industri dan Perdagangan Direktorat Reserse Kriminal Khusus Kepolisian Daerah (Polda) Banten Kompol Condro Sasongko menyebutkan, tidak tertutup kemungkinan ada SPBU lainnya yang menggunakan modus yang sama untuk bermain curang.

Diketahui, Polda Banten berhasil membongkar praktik curang dengan mengurangi takaran BBM di SPBU Gorda, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang, Banten.

"Tentunya semuanya bisa dimungkinkan (pengurangan takaran). Nanti ke depan kita akan lakukan pengecekan secara berkala dibantu dengan instasi pemerintah lainnya," kaya Condro kepada wartawan. Kamis (23/6/2022).

Baca juga: Kronologi Terbongkarnya SPBU di Serang Curangi Takaran BBM dengan Remote Control, Berawal Keluhan Masyarakat

Condro mengatakan, alat elektrikal dan sistem dari PT Pertamina dimodifikasi oleh tim mekanik di semua dispenser yang ada di SPBU nomor 34 - 42117.

Untuk mengurangi takaran, pemilik SPBU inisal FT (61) menggunakan remote control yang dipegang oleh pengawas dari dalam ruangan.

"Jadi alat ini dibuat oleh tim mekanik elektrikal, dengan mengutak-atik sistem yang ada di komponen dispenser yang disediakan Pertamina," ujarnya.

Saat ini, penyidik masih mendalami dengan melakukan pemeriksaan terhadap mekanik tersebut.

Baca juga: SPBU Nakal di Serang Kurangi Takaran Pakai Alat Khusus, Aksi Dilakukan Pengawas, Petugas Pengisi BBM Tak Tahu

Hal itu dilakukan untuk  mengetahui apakah sistem tersebut digunakan oleh pengelola SPBU lainnya di Banten.

"Mekaniknya masih dalam proses pemeriksaan" kata dia.

Polisi juga meminta peran aktif masyarakat jika menemukan adanya SPBU yang melakukan pengurangan jumlah takaran segera laporkan.

 

Pengawas Kemetrologian Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Serang, Maman Ariframan mengatakan, ada 21 SPBU yang tersebar di wilayah Kabupaten Serang.

Proses pengawasan telah dilakukan dengan menguji ukuran atau menera ulang agar sesuai standar dan aturan setiap tahunnya.

"Kewajiban pemilik SPBU menera atau tera ulang setiap tahun, product kami menguji standar yang sudah ditetapkan dengan menggunkan cap tanda tera," kata Maman.

Baca juga: Manager dan Pemilik SPBU Curang di Serang Jadi Tersangka, tapi Tak Ditahan

Meski sudah dilakukan uji tera, pengelola SPBU ternyata masih melakukan kecurangan dengan tidak memfungsikan remote control saat ada petugas pemeriksa.

"Pemasangan alat tambahan dilarang, karena ini ada remote," ujar Maman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Regional
Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com