Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bentrokan Antar-warga di TTU, Berawal Seorang Siswa Tak Terima Ditegur Guru Saat Minum Miras

Kompas.com - 06/06/2022, 10:40 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

KEFAMENANU, KOMPAS.com - Bentrokan antara warga Desa Oerinbesi dan Desa Teba di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), pecah.

Akibat bentrokan itu, tiga warga terluka. Mereka merupakan seorang warga Desa Oerinbesi dan dua warga Desa Teba.

Baca juga: Gempa Magnitudo 5,4 Guncang Timor Tengah Utara, NTT, Tidak Berpotensi Tsunami

Kasubag Humas Polres TTU Iptu Ketut Suta mengatakan, bentrokan itu berawal ketika seorang siswa sekolah menengah kejuruan (SMK) di Kecamatan Biboki Tanpa, berinisial GP bertengkar dengan gurunya, Giofani Nino Moron.

"Kejadiannya pada Jumat, 3 Juni 2022 sekitar pukul 16.00 Wita," ujar Suta, saat dihubungi Kompas.com, Senin (6/6/2022) pagi.

Suta menceritakan, GP bahkan mengancam akan mengeroyok gurunya tersebut.

Menurut Suta, peristiwa itu terjadi saat pengumuman kelulusan ujian akhir sekolah di SMK tersebut. Setelah pengumuman selesai, acara ramah tamah antara guru dan siswa pun digelar.

Sekitar pukul 16.00 Wita, Giofani yang merupakan guru di sekolah itu hendak merapikan barang-barang di dalam kelas.

Saat bersamaan, GP sedang berada di kelas sembari meminum minuman beralkohol. Giofani pun menegur siswanya itu.

Tak terima ditegur, GP emosi sehingga keduanya cekcok. GP lalu keluar ruangan sambil mengancam akan mengajak teman-temannya dari perguruan silat untuk memukul guru tersebut.

Sekitar satu jam kemudian, GP bersama teman-temannya datang ke sekolah mencari guru tersebut.

Baca juga: Fakta Baru Guru SD Dianiaya Kepsek dan Warga di NTT, Terjadi di Perpustakaan hingga Lapangan

Namun, mereka tak mendapati sang guru. GP pun mengajak teman-temannya melakukan sweeping terhadap masyarakat Desa Oerinbesi yang melintas di Cabang Pasar Oenupu, Desa Teba, Kecamatan Biboki Tanpah.

Mereka pun menganiaya seorang warga asal Desa Oerinbesi hingga babak belur.

Warga yang dianiaya lalu kembali ke desanya dalam kondisi terluka. Keluarga yang tak terima, lalu melakukan aksi serupa terhadap Desa Teba yang melintas.

"Ada dua warga Desa Teba yang melintas di Desa Oerinbesi, dianiaya hingga terluka," ujar Suta.

"Aksi tersebut dapat mengakibatkan gangguan Kamtibmas di antara Desa Oerinbesi dan Desa Teba," sambung Suta.

Baca juga: Pesta Kembang Api Setelah Listrik Menyala di Timor Tengah Utara...

Suta menyebut, Kapolres TTU bersama anggota Polres TTU dan anggota Polsek Biboki Selatan bersiaga di Desa Oerinbesi dan Desa Teba untuk mengantisipasi kejadian susulan.

"Kita belum memeriksa para pihak yang terkait, karena masih ada potensi bentrokan susulan antara warga dua desa itu," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com