Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengaku Nabi di Grup WhatsApp, Penjual Cilok di Tegal Minta Maaf Usai Digeruduk Warga

Kompas.com - 26/05/2022, 09:09 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Rumah Hendra Sugianto (37), warga Kelurahan Kejambon, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal, Jawa Tengah didatangi warga dan tokoh agama pada Selasa (24/5/2022) malam.

Rumah Hendra didatangi warga setelah pemilik rumah mengaku sebagai nabi di sebuah grup Whatsapp.

Warga mendesak agar Hendra meminta maaf dan kembali ke ajaran yang benar dan tidak sesat.

Kapolsek Tegal Timur, Kompol Suratman membenarkan jika Hendra pernah mengaku sebagai nabi utusan Allah di sebuah grup Whatsapp.

Baca juga: Jejak Jozeph Paul Zhang, Kuliah Pertanian, Tak Selesaikan S2 di UKSW hingga Jadi DPO Usai Mengaku Nabi

Ia mengatakan pengakuan tersebut dianggap meresahkan masyarakat.

Menurut Kompol Suratman, pihaknya bersama Koramil Tegal Timur, MUI Kota Tegal dan kelurahan langsung mendatangi Hendra.

Kedatangan mereka untuk memberikan pemahaman agar yang bersangkutan kembali ke kehidupan normal.

"Saat kami datangi, yang bersangkutan sudah meminta maaf. Alhamdulillah, sekarang sudah kondusif dan aman," kata Kompol Suratman, kepada tribunjateng.com, Rabu (25/5/2022).

Kompol Suratman mengatakan, permasalahan yang sempat membuat kegaduhan sudah kondusif.

Baca juga: Polri Duga Jozeph Paul Zhang yang Mengaku Nabi ke-26 Ada di Jerman

Ia pun meminta masyarakat untuk selalu melakukan koordinasi dengan petugas berwajib sehingga tidak ada main hakim sendiri.

"Masyarakat diharapkan tetap tenang. Jika terjadi gangguan di lingkungan, masyarakat bisa langsung melapor kepada pihak berwajib," pesannya

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Viral! Kegaduhan Tukang Cilok Tegal Mengaku Nabi Utusan Allah, Namanya Hendra Sugianto

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com