Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Buruh Bangunan di Baubau Tega Sekap dan Perkosa Remaja Disabilitas

Kompas.com - 24/05/2022, 22:59 WIB
Defriatno Neke,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

BAUBAU, KOMPAS.com -Seorang buruh bangunan di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, LK (32) warga desa Lagundi, Kabupaten Buton Utara, tega menyekap dan memperkosa anak disabilitas selama dua hari dalam kamar kosnya. 

Korban berhasil diselamatkan setelah anggota Unit Reskrim Polsek Wolio menggerebek kamar kos pelaku yang berada di Kelurahan Tomba, Kecamatan Wolio, Kota Baubau.

“Korban ini anak disabilitas. Korban ini waktu itu Kamis (19/5/2022), sekitar pukul 19.00, berselisih paham dengan neneknya, sehingga korban tinggalkan rumah,” kata Wakapolsek Wolio, Ipda Amrin, Selasa (24/5/2022). 

Baca juga: Detik-detik Pembunuhan Gadis 14 Tahun di Kebumen, Sempat Cekcok hingga Diperkosa di WC

Korban yang masih berusia 14 tahun tersebut bertemu pelaku saat berjalan sendirian di sekitar jembatan gantung, Kelurahan Nganganaumala, Kota Baubau. 

LK yang sudah dipengaruhi minuman keras melihat dan memaksa korban untuk ikut dalam kamar kosnya. Pelaku merayu korban akan memberikan baju baru.  

Dalam kamar kos tersebut, pelaku menyekap korban dan memperkosa korban selama dua hari, dua malam. 

Korban yang ketakutan berhasil menghubungi keluarganya dengan menggunakan telepon genggam.

“Di sini korban dipercayakan pegang telepon genggam (oleh pelaku), sehingga korban memfoto-foto disekitar kamar kos dan mengirim ke paman korban,” ujar Amrin.

Keluarga korban kemudian mencari tahu, lokasi penyekapan korban dan berhasil menemukannya lalu melapor ke Polsek Wolio. 

“Kanit Reskrim Polsek Wolio kemudian mendatangi lokasi penyekapan,” ucap Amrin. 

Anggota Unit Reskrim Polsek Wolio kemudian menggerebek kamar kos pelaku kemudian membebaskan korban dan menangkap pelaku LK

Pelaku saat ini ditahan di ruang tahanan Mapolsek Wolio, ia dijerat dengan Undang-undang Perlindungan Anak dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebar Hoaks Soal Peredaran Beras Plastik di Media Sosial, Pria di Kalsel Ditangkap

Sebar Hoaks Soal Peredaran Beras Plastik di Media Sosial, Pria di Kalsel Ditangkap

Regional
Soal Pengantin Perempuan Ternyata Lelaki, Sekda Halsel Sempat Panggil Kades

Soal Pengantin Perempuan Ternyata Lelaki, Sekda Halsel Sempat Panggil Kades

Regional
[POPULER NUSANTARA] Cerita Keluarga Korban Pesawat Jatuh di BSD | Wanita Tampar Polisi di Makassar Ditahan

[POPULER NUSANTARA] Cerita Keluarga Korban Pesawat Jatuh di BSD | Wanita Tampar Polisi di Makassar Ditahan

Regional
3 Kurir Bawa 3 Kg Sabu Ditangkap di Semarang, Diminta Kirim Narkoba dari Medsos

3 Kurir Bawa 3 Kg Sabu Ditangkap di Semarang, Diminta Kirim Narkoba dari Medsos

Regional
Saat Markas OPM di Maybrat Dikuasai TNI, Sempat Terjadi Baku Tembak

Saat Markas OPM di Maybrat Dikuasai TNI, Sempat Terjadi Baku Tembak

Regional
Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada ke PSI, Sekda Kota Semarang Ungkap Alasannya

Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada ke PSI, Sekda Kota Semarang Ungkap Alasannya

Regional
Umat Buddha di Candi Borobudur Lantunkan Doa Perdamaian Dunia, Termasuk untuk Palestina

Umat Buddha di Candi Borobudur Lantunkan Doa Perdamaian Dunia, Termasuk untuk Palestina

Regional
Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Regional
Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Regional
Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Regional
Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Regional
Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Kilas Daerah
Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Regional
Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Regional
Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com