Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendagri Tunjuk 4 Penjabat Kepala Daerah di Maluku, Salah Satunya Pati TNI

Kompas.com - 22/05/2022, 17:29 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian secara resmi menunjuk empat nama untuk menggantikan tiga bupati dan satu wali kota di Maluku yang telah berakhir masa jabatannya.

Tiga bupati dan satu wali kota di Maluku yang telah berakhir masa jabatannya yakni Bupati Seram Bagian Barat Yustinus Akerina, Bupati Kepulauan Tanimbar Petrus Fatlolon, Bupati Buru Ramli Umasugi, dan Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy.

Empat nama yang ditunjuk sebagai penjabat bupati dan wali kota di Maluku yakni, Sekretaris DPRD Provinsi Maluku Bodewin Wattimena sebagai Penjabat Wali kota Ambon. 

Baca juga: Masa Jabatan Wali Kota Pekanbaru dan Bupati Kampar Habis, Ini Penjabat yang Akan Dilantik

Selanjutnya Kepala Badan Pendapatan Daerah Provinsi Maluku Djalaludin Salampessy yang diangkat sebagai Penjabat Bupati Buru. 

Kemudian, Penjabat Bupati Kepulauan Tanimbar dijabat oleh Daniel E. Indey yang saat ini masih menjabat sebagai Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Maluku.

Selanjutnya Andi Chandra As'aduddin diangkat sebagai Penjabat Bupati Kabupaten Seram bagian Barat.

Andi Chandra As'aduddin merupakan perwira tinggi TNI yang saat ini masih menjabat Kepala Badan Intelijen (Kabinda) Sulawesi Tengah.

Baca juga: Pengangguran Banten Tertinggi, Penjabat Gubernur: Itu Masalah Klasik

Surat Keputusan (SK) pengangkatan dan pelantikan empat Penjabat Kepala Daerah ini  telah diserahkan Kemendagri ke Pemerintah Provinsi Provinsi Maluku pada Sabtu (21/5/2022).

Pada Sabtu kemarin beredar salinan SK penetapan empat penjabat bupati dan wali kota di Maluku.

“SK sudah dibawa (Sabtu) pagi, penyerahan SK dari Mendagri. Maluku sudah ambil SK,” kata Kepala Pusat Penerangan Kementerian Dalam Negeri (Kapuspen Kemendagri), Benny Irwan saat dikonfirmasi dari Ambon, Minggu (22/5/2022).

Benny memastikan, salinan SK Mendagri terkait nama-nama penjabat kepala daerah di Maluku yang beredar luas itu benar adanya.

Keempat nama itulah yang telah ditetapkan dan akan dilantik sebagai penjabat bupati dan wali kota.

“Iya dong (sesuai keputusan Mendagri), itu sudah fix. Tapi yang beredar itu petikan (SK pengangkatan penjabat) makanya hanya ada tanda tangan Sekretaris Ditjen, kan di bagian bawah nama Mendagri kosong, hanya ttd, tapi nama-nama (di petikan surat) itu sudah fix,” katanya.

Meski sudah bersifat final, namun polemik terkait siapa yang akan dilantik sebagai penjabat bupati dan wali kota di empat daerah tersebut masih terus berlangsung hingga saat ini. Apalagi jadwal pelantikan empat penjabat kepala daerah itu kini ditunda.

Baca juga: Terlambat Dicairkan, Dana Nakes Rp 36 Miliar untuk Tangani Covid-19 di Maluku Disebut Hangus

Dilantik 22-24 Mei

Terkait hal itu Gubernur Maluku, Murad Ismail mengungkapkan, jadwal pelantikan keempat penjabat kepala daerah itu mulai dari 22-24 Mei 2022.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Regional
Kisah Kakak Beradik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Kisah Kakak Beradik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Regional
Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Regional
Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jamaah Haji Tertua di Belitung

Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jamaah Haji Tertua di Belitung

Regional
Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Regional
Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban se-Pulau Bangka

Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban se-Pulau Bangka

Regional
Gunung Ruang Erupsi Kembali, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Gunung Ruang Erupsi Kembali, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Regional
Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Regional
Jelang 'Turun', 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Jelang "Turun", 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Regional
Nobar Piala Asia U-23 di Balai Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Nobar Piala Asia U-23 di Balai Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Regional
Motor Nyangkut di Atap Rumah akibat Rem Blong, Dua Wisatawan Terselamatkan Jemuran Selimut

Motor Nyangkut di Atap Rumah akibat Rem Blong, Dua Wisatawan Terselamatkan Jemuran Selimut

Regional
Dituding Jadi Penyebab Banjir, Perumahan di Lampung Digeruduk Emak-emak

Dituding Jadi Penyebab Banjir, Perumahan di Lampung Digeruduk Emak-emak

Regional
Purwakarta Kejar Posisi sebagai Daerah Penghasil Ikan Air Tawar

Purwakarta Kejar Posisi sebagai Daerah Penghasil Ikan Air Tawar

Regional
DPRD Minta Pemkot Bandar Lampung Segera Realisasikan BLK

DPRD Minta Pemkot Bandar Lampung Segera Realisasikan BLK

Regional
Suami Istri di Gresik Mencuri Sambil Bawa Balita, Uangnya Digunakan Beli Minuman Keras

Suami Istri di Gresik Mencuri Sambil Bawa Balita, Uangnya Digunakan Beli Minuman Keras

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com