Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelabuhan Tanjung Balai Karimun Kembali Buka Rute ke Malaysia, Penumpang Membeludak

Kompas.com - 20/05/2022, 11:17 WIB
Hadi Maulana,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

KARIMUN, KOMPAS.com - Pelabuhan Internasional Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau (Kepri) resmi kembali melayani pelaku perjalanan luar negeri (PPLN).

Hal tersebut ditandai dengan pelayaran perdana rute Tanjung Balai Karimun - Kukup Pontian  Malaysia dan Tanjung Balai Karimun - Puteri Harbour Johor Malaysia, Kamis (19/5/2022).

Dibukanya pelayaran internasional ini mendapat antusias yang tinggi, jumlah keberangkatan PPLN tujuan Malaysia bahkan membeludak di hari pertama.

Baca juga: Setelah 2 Tahun Dihentikan, Gubernur Kepri Lepas Pelayaran Perdana Karimun-Malaysia

Diketahui, MV Ocean Dragon tujuan Kukup mencatat keberangkatan perdana penumpang sebanyak 130 orang, sementara MV Putri Anggreni tujuan Puteri Harbour Johor sebanyak 150 orang.

Sejumlah calon penumpang tujuan Puteri Harbour Johor Malaysia bahkan ada yang tidak kebagian tiket untuk berangkat ke negeri jiran tersebut.

Bahkan, mereka ada yang baru bisa berangkat di hari ini, Jumat (20/5/2022).

Baca juga: Syarat PCR dan Antigen Dihapus, Jumlah Penumpang di Pelabuhan Tanjung Balai Karimun Naik

"Tiket kapal tujuan Puteri Harbour Johor ternyata sudah habis, saya tidak kebagian karena memang hanya satu kali perjalanan dalam sehari," kata Rio Saputra salah seorang calon penumpang.

Indra Gunawan, salah seorang PPLN mengaku senang atas dibukanya kembali pelayaran Tanjung Balai Karimun - Malaysia.

"Saya hari ini ke Malaysia melalui Pelabuhan Kukup, tentu sangat senang sekali karena bisa kembali bertemu sanak saudara di sana setelah hampir dua tahun tidak bisa pergi akibat Covid-19," kata Indra.

Sama seperti pada pelayaran perdana kemarin, hari ini juga tidak sedikit calon penumpang yang gagal berangkat karena kehabisan tiket.

"Tiket buat keberangkatan hari ini sudah sejak sore kemarin habis. Yang beli hari ini, berangkatnya besok, itu pun ada yang kebagian berangkat hari Minggu," terang Indra.

Sementara itu, Pimpinan Cabang PT Putramaju Global Indonesia Karimun (MV Puteri Anggreni) Asrizal menyebut akan mempertimbangkan penambahan rute pelayaran ke Malaysia.

Hal tersebut menyusul antusias tinggi PPLN di Pelabuhan Internasional Tanjung Balai Karimun pada hari pertama pelayaran.

"Sementara memang satu perjalanan dalam sehari. Tetapi kami akan menambah perjalanannya apabila geliat penumpang tujuan Malaysia selama 1-2 hari ke depan tinggi seperti hari pertama dan hari kedua ini," ujar Asrizal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com