Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga di Ambon Mengeluh Lampu Lalu Lintas Tak Berfungsi karena Listrik Padam

Kompas.com - 13/05/2022, 20:27 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Andi Hartik

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Krisis listrik di Kota Ambon, Provinsi Maluku, masih terus berlangsung. Krisis listrik di wilayah tersebut telah memasuki hari kelima sejak pemadaman listrik secara besar-besaran terjadi pada 9 Mei 2022 lalu.

Pantauan Kompas.com hingga Jumat (13/5/2022) malam, pemadaman listrik masih terus terjadi di beberapa kawasan di Kota Ambon, di antaranya di kawasan Soabali, Kecamatan Nusaniwe dan di kawasan AY Patty, Kecamatan Sirimau.

Pemadaman listrik tersebut menyebabkan arus kendaraan di sekitar lampu lalu lintas di AY Patty dan beberapa kawasan lainnya tak berfungsi sehingga menyulitkan pengendara saat melintas.

Baca juga: Krisis Listrik di Ambon, PLN Akan Datangkan Mesin Berkapasitas 20 MW

Pengendara motor maupun pengemudi mobil yang melintas di perempatan Jalan AY Patty harus berhati-hati karena traffic light atau lampu lalu lintas di kawasan itu tidak berfungsi.

“Ini sangat membahayakan sekali, kami memohon agar PLN bisa segera memperbaiki jaringan listrik yang rusak agar masalah ini segera selesai,” kata Sahabudin, salah satu pengendara motor yang ditemui Kompas.com di kawasan AY Patty, Jumat, malam.

Junaid, seorang pengemudi mobil mengaku sudah beberapa kali menemui kondisi lampu lalu lintas tak berfungsi.

Baca juga: PLN: Pemadaman Besar-besaran di Ambon akibat Kapal Pembangkit Listrik Terganggu

“Ini sudah beberapa saya temui, kemarin dan dua hari lalu juga begini, makanya memang kita harus lebih hati-hati kalau tidak bisa terjadi kecelakaan,” ujarnya.

Gangguan lampu lalu lintas yang disebabkan oleh pemadaman listrik ini menyebabkan terjadinya kecelakaan di simpang Al Fatah Ambon dua hari lalu. Sebuah mobil Terios menabrak sepeda motor lantaran saling mendahului.

Akibat insiden itu, kedua pengendara sempat adu mulut hingga terjadi kecametan di kawasan itu.

General Manager PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Maluku dan Maluku Utara, Adams Yogasara menyampaikan bahwa hingga saat ini perbaikan sistem kelistrikan yang mengalami gangguan masih terus dilakukan.

“Saat ini kami terus berupaya mempercepat pemulihan sistem kelistrikan Ambon, mulai dari perbaikan di sisi penghubung BMPP dengan sistem kelistrikan Ambon hingga perbaikan jaringan distribusi kami yang mengalami gangguan dan rusak," katanya kepada waratwan di Ambon, Jumat.

Baca juga: Warga Protes 2 Hari Listrik di Ambon Padam, PLN Minta Maaf

Adapun krisis listrik di Kota Ambon dan sekitarnya disebabkan terjadinya gangguan sistem kelistrikan di kapal pembangkit listrik Brage Mounted Plant (BMPP) Nusantara 1 yang beroperasi di Desa Waai, Pulau Ambon pada 8 Mei 2022 lalu.

Setelah insiden itu, PLN langsung berupaya untuk memperbaiki keruskan sistem jaringan yang terjadi. Namun, upaya perbaikan mengalami hambatan lain pada jaringan distribusi PLN di beberapa lokasi disertai dengan pohon tumbang yang menimpa jaringan distribusi PLN.

“Selanjutnya jalur kabel penghubung tersebut dilakukan pengamanan untuk menjaga aset dan mengantisipasi kerusakan yang lebih berat pada jalur evakuasi dan BMPP,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Ralat Identitas Wanita yang Tewas Tak Wajar di Grobogan

Polisi Ralat Identitas Wanita yang Tewas Tak Wajar di Grobogan

Regional
Sempat Cekcok dengan 2 Pria, Perempuan di Grobogan Ditemukan Tewas Mulut Terlakban

Sempat Cekcok dengan 2 Pria, Perempuan di Grobogan Ditemukan Tewas Mulut Terlakban

Regional
Pemotor Korban Tanah Ambles di Jembatan Monano Belum Ditemukan

Pemotor Korban Tanah Ambles di Jembatan Monano Belum Ditemukan

Regional
Bayi yang Baru Lahir Dibuang di Dalam Ember, Pelakunya Remaja 17 Tahun

Bayi yang Baru Lahir Dibuang di Dalam Ember, Pelakunya Remaja 17 Tahun

Regional
Tiba di Tanah Air, Jemaah Haji Kloter Pertama Debarkasi Solo Sujud Syukur

Tiba di Tanah Air, Jemaah Haji Kloter Pertama Debarkasi Solo Sujud Syukur

Regional
Ditemukan Botol Obat, Mahasiswa Asal Papua Meninggal di Kamar Kos Bantul Sempat Depresi

Ditemukan Botol Obat, Mahasiswa Asal Papua Meninggal di Kamar Kos Bantul Sempat Depresi

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 23 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 23 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 23 Juni 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 23 Juni 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 23 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 23 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Perempuan Tewas di Rumah Kontrakan Grobogan, Mulut Dilakban, Tangan dan Kaki Terikat Tali

Perempuan Tewas di Rumah Kontrakan Grobogan, Mulut Dilakban, Tangan dan Kaki Terikat Tali

Regional
Pemeran Pria Dalam Video Mesum di Ambon yang Viral Ditahan Polisi

Pemeran Pria Dalam Video Mesum di Ambon yang Viral Ditahan Polisi

Regional
Ratusan Warga di Bangka Belitung Terjerat Arisan Bodong, Kerugian Capai Rp 4 Miliar

Ratusan Warga di Bangka Belitung Terjerat Arisan Bodong, Kerugian Capai Rp 4 Miliar

Regional
Tabrakan Beruntun 4 Mobil di Exit Tol Soroja, Polisi: Pengendara Mitsubishi Colt Hilang Kendali

Tabrakan Beruntun 4 Mobil di Exit Tol Soroja, Polisi: Pengendara Mitsubishi Colt Hilang Kendali

Regional
Jembatan Wariori Nyaris Ambruk, Sopir Mobil Trans Papua Barat Mengeluh

Jembatan Wariori Nyaris Ambruk, Sopir Mobil Trans Papua Barat Mengeluh

Regional
3 Wisatawan Terseret Ombak Pantai Payangan Jember, 1 Korban Hilang

3 Wisatawan Terseret Ombak Pantai Payangan Jember, 1 Korban Hilang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com