Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemandian Air Panas Gunung Pancar di Bogor, Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Kompas.com - 08/05/2022, 10:30 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Pemandian Air Panas Gunung Pancar terletak di Kampung Karang Tengah, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor.

Obyek wisata pemandian air panas ini juga dikelilingi lingkungan yang masih alami.

Daya Tarik Pemandian Air Panas Gunung Pancar

Pemandian Air Panas Gunung Pancar dapat menjadi lokasi wisata yang menyegarkan.

Berendam di kolam air panas alami dengan lingkungan hijau yang asri membuat badan terasa lebih rileks.

Mandi di mata air panas alami dapat mengembalikan kesegaran tubuh, serta meregangkan otot yang tegang.

Pemandian Air Panas Gunung Pancar memiliki dua kolam renang berukuran sekitar 10x8 meter yang disekat dengan tembok dan seng setinggi 1,5-2 meter. Kolam umum laki-laki dan perempuan saling berdekat dan hanya dipisahkan dengan tembok pembatas.

Kolam ini dialiri air panas alami dari Gunung Pancar melalui pipa-pipa. Sedangkan, lantai dasar kolam dilapisi semen yang secara rutin dibersihkan. Pada akhir pekan, pengunjung kolam meluber hingga di sekitar kolam.

Baca juga: 13 Wisata Air di Tuban, Air Terjun Sampai Pemandian Air Panas

Baca juga: Suhu Dingin di Bandung, Hangatkan Diri di 5 Pemandian Air Panas Ini

Baca juga: Liburan Bugar di Pemandian Air Panas Sulili

Selain itu, ada juga kolam keluarga untuk 3-4 orang. Kondisi kolam keluarga ini lebih bagus ketimbang kolam  umum. Kolam akan diisi air saat ada konsumen. Kolam keluarga yang disewakan sebanyak 6 kolam dengan tarif Rp 100.000 per jam.

Pengunjung yang berendam di kolam bisa menggunakan jasa lulur, pijat, dan masker. Pengelola menyediakan masker belerang alam yang dibungkus plastik seharga Rp 15.000.

Untuk lulur, pijat, dan masker, pengelola tidak mematok tarif khusus. Biasanya, pengunjung sekedar memberikan tips pantas untuk pemberi jasa.

Bagi penderita stroke dan masalah lainnya, pengelola juga menyediakan terapi air panas.

Harga Tiket Pemandian Air Panas Gunung Pancar

Harga tiket Pemandian Air Panas Gunung Pancar sebesar Rp 5.000

Rute ke Pemandian Air Panas Gunung Pancar

Jarak tempuh dari Jakarta ke Pemandian Air Panas Gunung Pancar sekitar 59 km dalam waktu tempuh kurang lebih 1 jam 10 menit melalui Tol Jagorawi.

Lokasi Pemandian Air Panas Gunung Pancar dapat ditempuh melalui rute Cibinong-Sentul-Babakan Madang dengan waktu temph sekitar 45 menit dari Pintu Gerbang Tol Sentul. (Editor: I Made Asdhiana)

Sumber:
bogorkab.go.id
Kompas.com

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

Regional
DBD di Lampung Melonjak, Brimob 'Gempur' Permukiman Pakai Alat 'Fogging'

DBD di Lampung Melonjak, Brimob "Gempur" Permukiman Pakai Alat "Fogging"

Regional
Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Regional
Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Regional
Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan 'Dijual' Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan "Dijual" Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Regional
Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Regional
Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Regional
Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Regional
Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Regional
Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Regional
Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Regional
Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Kilas Daerah
Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com