Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/05/2022, 09:37 WIB
Skivo Marcelino Mandey,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

MANADO, KOMPAS.com - Seorang pria bernama Daniel M (24), warga Kecamatan Mapanget, Manado, Sulawesi Utara (Sulut), tewas akibat sabetan parang di leher.

Peristiwa itu terjadi di salah satu rumah warga yang sedang menggelar pesta pernikahan di Desa Teep Warisa, Kecamatan Talawaan, Minahasa Utara, Jumat (6/5/2022), sekitar pukul 03.30 Wita.

"Terduga pelaku yaitu pria berinisial ST (21)," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Kepolisian Daerah (Polda) Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast, Minggu (8/5/2022).

Awalnya, baik korban maupun pelaku, sama-sama mengkonsumsi minuman beralkohol.

Baca juga: Mayat Perempuan Ditemukan di Jalanan Jatirangga Bekasi, Polisi Duga Korban Pembunuhan

Entah apa penyebabnya, terjadilah cekcok di antara keduanya hingga menyebabkan perkelahian. Perkelahian itu melibatkan rekan masing-masing.

Daniel sempat memukul rekan ST dengan helm.

Tak terima, salah satu rekan ST itu pulang ke rumah untuk mengambil parang.

Melihat hal tersebut, pelaku pun berusaha melerai. Tetapi, Daniel rupanya tak pandang bulu saat melayangkan tinju. Pukulannya malah menyasar ST.

ST menjadi ikut-ikutan kesal dengan Daniel.

"Pelaku pun langsung mengambil parang dari tangan rekannya, kemudian menyabet leher korban sebanyak dua kali," papar Jules.

Akibat sabetan parang itu, korban langsung terjatuh dan banyak mengeluarkan darah.

Sementara, ST langsung meninggalkan tempat kejadian perkara (TKP).

Tak beberapa lama, Tim Opsnal Polsek Dimembe berhasil mengamankan pelaku di Perumahan Griya Paniki Indah (GPI) Manado.

Baca juga: Tikam Orang hingga Tewas, Seorang Pria di Manado Ditembak Polisi

"Usai ditangkap beberapa saat setelah kejadian, pelaku selanjutnya diserahkan ke Unit Resmob Polres Minahasa Utara untuk diproses hukum lebih lanjut," ujar Jules.

Ia menyayangkan mengapa bisa terjadi kasus pembunuhan di sebuah acara membahagiakan. 

Ia juga berharap keluarga masing-masing pihak menyerahkan sepenuhnya kasus tersebut ke kepolisian.

"Serahkan penanganan kasus ini sepenuhnya ke aparat kepolisian, pelaku saat ini sudah diamankan dan akan diproses sesuai hukum yang belaku," pungkas Jules.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

TKN Prabowo-Gibran soal Pernyataan FX.Rudy: Kita Jawab dengan Senyum

TKN Prabowo-Gibran soal Pernyataan FX.Rudy: Kita Jawab dengan Senyum

Regional
Kasus Penyiraman Air Keras di Solo Dipicu Sakit Hati, Korban Alami Gangguan Penglihatan

Kasus Penyiraman Air Keras di Solo Dipicu Sakit Hati, Korban Alami Gangguan Penglihatan

Regional
Tangis Bocah 10 Tahun di Riau, Teringat Sang Ayah yang Gugur Saat Tugas di Polairud

Tangis Bocah 10 Tahun di Riau, Teringat Sang Ayah yang Gugur Saat Tugas di Polairud

Regional
Mahasiswa Kupang Tanya ke Ganjar Apakah Akan Mewariskan Kekuasaan ke Keluarga

Mahasiswa Kupang Tanya ke Ganjar Apakah Akan Mewariskan Kekuasaan ke Keluarga

Regional
Kongkalikong Pengadaan Kapal Feri di Kapuas Hulu, 6 Orang Tersangka

Kongkalikong Pengadaan Kapal Feri di Kapuas Hulu, 6 Orang Tersangka

Regional
Wanita Disiram Air Keras di Solo, Korban Sempat Dapat Pesan Ancaman

Wanita Disiram Air Keras di Solo, Korban Sempat Dapat Pesan Ancaman

Regional
Gudang Elpiji Terbakar di Grobogan, 2 Rumah Ludes

Gudang Elpiji Terbakar di Grobogan, 2 Rumah Ludes

Regional
[POPULER REGIONAL] Gibran Enggan Tanggapi Tudingan FX Rudy | 'Saya sejak SD Jalan Kaki ke Sekolah'

[POPULER REGIONAL] Gibran Enggan Tanggapi Tudingan FX Rudy | "Saya sejak SD Jalan Kaki ke Sekolah"

Regional
Ada Potensi Banjir Rob, Pengguna Jalan Pantura Kaligawe Semarang Diminta Waspada

Ada Potensi Banjir Rob, Pengguna Jalan Pantura Kaligawe Semarang Diminta Waspada

Regional
Diduga Tergelincir, Pemotor di Jalingkut Brebes Tewas Terlindas Truk

Diduga Tergelincir, Pemotor di Jalingkut Brebes Tewas Terlindas Truk

Regional
Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Samarinda

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Samarinda

Regional
Nyamuk Wolbachia Dipastikan Aman untuk Manusia, Tidak Berkembang di Luar Inangnya

Nyamuk Wolbachia Dipastikan Aman untuk Manusia, Tidak Berkembang di Luar Inangnya

Regional
Libur Nataru, Daop 5 Purwokerto Operasikan 2 Kereta Tambahan

Libur Nataru, Daop 5 Purwokerto Operasikan 2 Kereta Tambahan

Regional
Menteri Basuki Buat Strategi Jangka Panjang Atasi Banjir Kota Semarang

Menteri Basuki Buat Strategi Jangka Panjang Atasi Banjir Kota Semarang

Regional
6 Senjata Tradisional Bengkulu, Salah Satunya Keris

6 Senjata Tradisional Bengkulu, Salah Satunya Keris

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com