Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banyak yang Berwisata Keluar Kota, Akses Masuk Tol Tegineneng Timur Macet, Antrean Mobil hingga 3 Kilometer

Kompas.com - 03/05/2022, 12:58 WIB
Tri Purna Jaya,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Akses masuk ke Gerbang Tol (GT) Tegineneng Timur macet pada Lebaran hari kedua.

Para pengendara sebagian besar mengaku hendak keluar kota dengan tujuan wisata ke Lampung Selatan.

Pantauan Kompas.com di lokasi pada Rabu (3/5/2022) pukul 10.00 WIB-12.00 WIB, kemacetan terjadi di akses masuk GT Tegineneng Timur, Kabupaten Pesawaran.

Kemacetan ini terjadi lantaran volume kendaraan yang hendak masuk ke akses GT Tegineneng Timur membeludak.

Baca juga: Kisah Para Pemburu Diskon Baju Lebaran di Bandar Lampung Saat Malam Takbiran

Akibatnya, arus lalu lintas di Jalan Raya Tegineneng-Kota Metro macet mencapai 3 kilometer, baik itu dari arah Tegineneng maupun arah Kota Metro.

Kondisi ini diperparah dengan Jalan Raya Tegineneng-Kota Metro yang hanya sempit dan 1 jalur di masing-masing lajur.

Salah satu pengemudi, Adrian (28) mengatakan, sudah tertahan kemacetan sekitar 30 menit.

"Tadi dari pedagang saya tanya, katanya macet di lampu merah mau masuk tol," kata Adrian.

Adrian sendiri membawa rombongan keluarga hendak berwisata ke pantai yang ada di Lampung Selatan.

 

"Biasanya memang masuk (tol) sini, nanti keluar di Tol Sidomulyo baru ke pantai," kata Adrian.

Pengemudi lainnya, Rahmat (33) warga Kota Metro mengatakan, kemacetan karena saling berebut akses masuk tol ini sudah biasa terjadi.

Baca juga: H-1 Lebaran, Pelabuhan Bakauheni Lampung Didominasi Pemudik Jarak Dekat

"Hari biasa juga macet di sini, jalannya kan sempit, terus mau masuk pintu tol dari arah Tegineneng juga banyak kendaraan, jadinya ya macet," kata Rahmat.

Rahmat berharap, Jalan Raya Tegineneng-Kota Metro ini bisa dilebarkan menjadi 2 jalur.

"Kalau sekarang kan cuma 1 (jalur) ya sempit, apalagi banyak lewat truk di sini," kata Rahmat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

DBD di Lampung Melonjak, Brimob 'Gempur' Permukiman Pakai Alat 'Fogging'

DBD di Lampung Melonjak, Brimob "Gempur" Permukiman Pakai Alat "Fogging"

Regional
Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Regional
Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Regional
Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan 'Dijual' Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan "Dijual" Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Regional
Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Regional
Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Regional
Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Regional
Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Regional
Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Regional
Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Regional
Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Kilas Daerah
Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Regional
Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com