Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Mengantuk, Bajaj Pemudik Tabrak Trotoar di Pantura Brebes, 4 Penumpang Luka-luka

Kompas.com - 29/04/2022, 13:48 WIB
Tresno Setiadi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BREBES, KOMPAS.com - Kecelakaan tunggal sebuah bajaj terjadi di Jalur Pantura, Desa Pesantunan, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, pada Jumat (29/4/2202).

Bajaj yang dikendarai Sudi (57) dari Jakarta tujuan Desa Bumiharja, Kecamatan Kemantran, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, itu menabrak trotoar hingga empat penumpang termasuk dirinya mengalami luka-luka.

Sudi sendiri mengaku kelelahan dan mengantuk saat peristiwa terjadi.

Namun, karena merasa masih sanggup menahan kantuk, ia tetap melanjutkan perjalanan dan tak memilih beristirahat sejenak.

Baca juga: Pria Tanpa Identitas di Brebes Ditemukan Tewas, Diduga Tersambar Kereta Api

"Saya tidak tahu, mungkin mengantuk dan menabrak trotoar. Mungkin karena saya kurang tidur selama perjalanan jadinya mengantuk dan bajaj oleng," kata Sudi, kepada wartawan, Jumat.

Akibat kecelakaaan itu, selain empat penumpangnya mengalami luka-luka ringan, kendaraan bajaj milik Sudi mengalami kerusakan, seperti di ban belakang sebelah kiri rusak. 

"Sekarang lagi diperbaiki dulu, yang penting bisa jalan biar bisa pulang ke rumah, kan sebentar lagi," pungkas dia.

Baca juga: 3 Bocah Tewas Tenggelam di Sungai di Riau

Sementara itu, nampak tim reaksi cepat dari Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Brebes datang ke lokasi untuk mengobati luka-luka gores 4 penumpang.

Termasuk Sudi yang juga mengalami luka hingga berdarah di bagian tangan kanannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Chef Restoran Kampung Melayu, Deg-degan Pertama Kali Memasak untuk Presiden

Cerita Chef Restoran Kampung Melayu, Deg-degan Pertama Kali Memasak untuk Presiden

Regional
Buruh Pelabuhan di Banjarmasin Ditemukan Tewas Membusuk, Ketahuan Saat Rekannya Mau Bayar Utang

Buruh Pelabuhan di Banjarmasin Ditemukan Tewas Membusuk, Ketahuan Saat Rekannya Mau Bayar Utang

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Maju Calon Bupati Sumbawa, Syarafuddin Jarot Resmi Daftar di Partai Nasdem

Maju Calon Bupati Sumbawa, Syarafuddin Jarot Resmi Daftar di Partai Nasdem

Regional
Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Mengamuk karena Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Mengamuk karena Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com