Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petani Sawit di Riau Gajian dari Dana Talangan: Alhamdulillah, Bisa Beli Pakaian Anak meski Pinjam

Kompas.com - 29/04/2022, 12:14 WIB
Idon Tanjung,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - PT Perkebunan Nusantara (PTPN) V mengucurkan dana talangan untuk pembayaran gaji para pekerja dan petani yang tergabung dalam koperasi sawit makmur (Kopsa-M) Desa Pangkalan Baru, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Riau.

Dana talangan senilai Rp 1,081 miliar itu diperuntukkan bagi ratusan petani dan pekerja Kospsa-M, yang kini masih dirundung dualisme kepengurusan yang berdampak pada kesulitan pencairan keuangan dari rekening bersama Kopsa-M dan PTPN V.

"Alhamdulillah, kami sangat bersyukur doa kami didengar melalui bantuan dana talangan dari perusahaan. Kami bersyukur PTPN V sudah membantu," ucap Rita, salah seorang petani Kopsa-M, saat diwawancarai wartawan, Kamis (28/4/2022).

Baca juga: Bupati Bengkulu Utara Ancam Pengusaha CPO: Naikkan Harga Sawit atau Saya Cabut Izinnya

Rita dan ratusan anggota koperasi lainnya begitu bahagia menerima gaji jelang Lebaran, meski harus antre dan bertahan di tengah sumpeknya ruangan balai desa. 

Ali Umar, salah seorang petani Kopsa-M lainnya, mengatakan, uang tersebut hak yang ia terima sangat membantu dia dan keluarganya jelang hari raya Idul Fitri.

"Syukur alhamdulillah, bisa bayar zakat sama beli pakaian anak-anak. Meskipun pinjaman, tapi kami sangat bersyukur bapak angkat kami, PTPN V, memahami kondisi ini," ucap Ali.

Ketua Koperasi Sawit Makmur (Kopsa-M), Nusirwan, mengatakan, ratusan pekerja dan petani Kopsa-M memperoleh haknya senilai Rp 1,081 miliar.

Dana tersebut berasal dari bantuan dan talangan perusahaan pelat merah, selaku avalis atau bapak angkat Kopsa-M.

"Hak untuk pekerja sebesar Rp 827 juta, dan dana untuk petani senilai Rp 254 juta kita bayarkan hari ini," kata Nusirwan.

Baca juga: DPRD Provinsi Bengkulu Temukan 2 Pabrik Sawit yang Turunkan Harga TBS Sepihak

PTPN V kembali menyalurkan dana talangan bagi ratusan pekerja dan petani Kopsa-M menjelang perayaan hari kemenangan umat Islam, Idul Fitri 1443 Hijriah.

Dana talangan itu merupakan bantuan kedua yang diberikan perusahaan terhadap para petani Kopsa-M dalam enam bulan terakhir.

Bantuan dana talangan itu terwujud setelah para petani dan pekerja serta didukung Kepala Desa Pangkalan Baru memohon kepada PTPN V untuk membantu menalangi penghasilan para petani dan pekerja Kospsa-M.

"Dukungan kepala desa sebagai pembina dan pengawas koperasi, yang berkenan memberikan surat penyataan dan juga telah melakukan verifikasi data para penerima dana talangan, PTPN V pun menyambut baik permohonan kami. Mudah-mudahan para pekerja dan petani bahagia mendapat hasil yang baik ini," lanjut Nusirwan.

Saat ini, sebut dia, penghasilan para petani dan pekerja yang tersimpan di dalam rekening penampung atau escrow account antara Kopsa-M dan PTPN V sebagai avalis masih tersendat akibat adanya dualisme kepengurusan Kopsa-M.

Pertama, kepemimpinan Anthony Hamzah yang kini mendekam di balik jeruji besi dan mendeklarasikan diri sebagai ketua untuk periode kedua.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Regional
KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

Regional
Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com