Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diretas, Channel YouTube Ganjar Sempat Berganti Nama Jadi Binance Live

Kompas.com - 25/04/2022, 22:08 WIB
Riska Farasonalia,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Channel Youtube milik Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sempat berubah nama menjadi Binance Live setelah diretas.

Dari penelusuran tim Channel Ganjar Pranowo diketahui akun tersebut diretas pada Senin (25/4/2022) pukul 04.10 WIB.

Dalam keterangan tertulis, dijelaskan bahwa tim tidak mengetahui secara pasti kapan akun tersebut mulai diretas.

 
 
Tim justru mendapatkan laporan dari puluhan netizen yang mengirim DM instagram

"Setelah dicek, ternyata benar bahwa channel Youtube Ganjar Pranowo tiba-tiba sudah berganti nama menjadi Binance Live," tulis tim Ganjar dalam keterangannya, Senin (25/4/2022).

Tim menjelaskan pihak yang meretas itu mengganti nickname, display picture dan banner Youtube yang memiliki subscriber 1,26 juta tersebut.

"Semua konten dari YouTube Ganjar Pranowo di-private dan mereka melakukan live streaming untuk penayangan konten Binance. Ketika sedang coba dipulihkan, mendadak muncul tulisan sign out dan disuruh login kembali. Berikutnya, muncul keterangan bahwa channel Youtube sudah hilang atau tidak tertaut dengan email semula," katanya.

 
Baca juga: Dicurhati Bupati Blora soal Infrastruktur Jalan, Ganjar: 2 Tahun Terakhir Rasanya Bengeb

Sebelumnya diberitakan, channel YouTube milik Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo diretas.

Bahkan, channel yang memiliki lebih dari 1 juta subscriber ini sempat berganti nama.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Kenal Korban Lewat MiChat

Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Kenal Korban Lewat MiChat

Regional
Incar Nasabah Bank, Pencuri Bermodus Gembos Ban di Serang Banten Ditangkap

Incar Nasabah Bank, Pencuri Bermodus Gembos Ban di Serang Banten Ditangkap

Regional
Banjir Rob Demak, 73 Rumah di Dukuh Pangkalan Tergenang dan 4 Lainnya Ditinggal Pemilik

Banjir Rob Demak, 73 Rumah di Dukuh Pangkalan Tergenang dan 4 Lainnya Ditinggal Pemilik

Regional
TNI Pergoki Penyelundup Pakaian Rombengan Impor di Pulau Sebatik, 4 Pelaku Kabur ke Malaysia

TNI Pergoki Penyelundup Pakaian Rombengan Impor di Pulau Sebatik, 4 Pelaku Kabur ke Malaysia

Regional
Nakhoda Kapal Pembawa Pengungsi Rohingya ke Aceh Dituntut 7 Tahun Penjara

Nakhoda Kapal Pembawa Pengungsi Rohingya ke Aceh Dituntut 7 Tahun Penjara

Regional
Pesisir Selatan Sumbar Dilanda Banjir, 1 Jembatan Ambruk dan Ratusan Rumah Terendam

Pesisir Selatan Sumbar Dilanda Banjir, 1 Jembatan Ambruk dan Ratusan Rumah Terendam

Regional
Diguyur Hujan Deras, 1.695 Rumah di OKU Terendam Banjir

Diguyur Hujan Deras, 1.695 Rumah di OKU Terendam Banjir

Regional
Cerita Ibu yang Anaknya Muntah-muntah Diduga Keracunan Bubur Pemberian DPPKB

Cerita Ibu yang Anaknya Muntah-muntah Diduga Keracunan Bubur Pemberian DPPKB

Regional
'Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya'

"Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya"

Regional
 Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Regional
Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Regional
Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Regional
Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Regional
Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Regional
Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com