Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahapan Pemilu 2024 Semakin Dekat, Bawaslu Solo Bersiap Jaring Pemilih Aktif Demokrasi

Kompas.com - 22/04/2022, 06:08 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 semakin dekat, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Solo, Jawa Tengah, mulai bersiap-siap jaring pemilih dari berbagai kalangan.

Ketua Bawaslu Solo, Budi Wahyono, mengatakan hal itu menyusul semakin dekatnya tahapan Pemilu serentak 2024, yakni pendaftaran partai politik.

Baca juga: Luhut Dilaporkan Terkait Big Data Penundaan Pemilu, Jubir: Silakan Saja, Pak Menko Tak Minta Diistimewakan

"Agustus 2022 itu terkait dengan pendaftaran partai politik itu yang di tahapan. Kalau di non tahapan Bawaslu sudah melakukan berbagai sosialisasi pengawasan partisipatif baik dengan komunitas, ormas, LPMK bahkan komunikasi difabel," kata Budi saat di Kantor Bawaslu Solo, Kamis (21/4/2022).

Upaya ini dilaksanakan Bawaslu Solo untuk pendekatan akan pentingnya sistem demokrasi Indonesia saat ini.

"Kta lakukan dalam rangka nanti bersama komunitas, mereka bisa menjadi bekal point demokrasi di wilayah masing-masing," katanya.

Budi juga mengaku saat ini tantangan terbesar dalam pengawasan Pemilu 2024, bersinggungan dengan konten di media sosial atau berbasis digital.

Sebab menurunnya, bahwa sistem digital telah menguasai hampir lebih 90 persen dari terhadap pilihan pemilih di Indonesia.

"Sementara preferensi politik sekarang itu bisa dilihat dari rekam jejak digital. Kita berharap bahwa apa yang mereka yang bermain di Mensos (Media Sosial), di IG (Instragram) maupun yang lain sebagainya Tiktok itu lebih banyak menampilkan isu-isu demokrasi isu-isu politik yang mencerdaskan masyarakat," jelasnya.

"Bukan yang kemudian membuat bingung masyarakat yang menampilkan opini bukan fakta. Kita berharap apa yang disampaikan ke masyarakat fakta informasi yang benar dan itu kemudian memberikan kesejahteraan bagi masyarakat," lanjutnya.

Sedangkan untuk rencana anggaran pelaksanaan Pemilu Kota Solo, Budi menjelaskan saat ini dalam proses pengusulan ke Pemerintah Pusat.

"Baru diusulkan, sekitar Rp 16,9 miliyar. Pembiayaan ini untuk kegiatan sosialisasi pengawasan kepada masyarakat dan honor pengawas TPS, Jumlah TPS yang ada di kota Surakarta jumlah mencapai ribuan anggota," katanya.

Baca juga: Luhut Dilaporkan ke Polda Sultra Terkait Big Data Penundaan Pemilu, Dianggap Bohongi Masyarakat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Regional
Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Regional
BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

Regional
Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Regional
2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

Regional
Aniaya 2 'Debt Collector', Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Aniaya 2 "Debt Collector", Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Regional
Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Regional
Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Regional
Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Regional
Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Regional
Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Regional
Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Regional
Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif DBD hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif DBD hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Regional
Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Regional
3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asyik Main Judi 'Online' di Warung Kopi

3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asyik Main Judi "Online" di Warung Kopi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com