Selepas kuliah, Joko berkesempatan bekerja di salah satu bank pelat merah di Jawa Barat selama 11 tahun.
Momen itu ia gunakan untuk membantu perekonomian keluarga.
"Pada saat di bank kami bantu keluarga dan berbagi. Di bank saya juga nyambi berdagang taplak meja, jeans, dan juga bisnis kecil jual beli rumah," kata Joko.
Sampai akhirnya, Joko memutuskan untuk meninggalkan pekerjaaannya di bank dan memilih fokus meniti usahanya berbisnis properti.
Singkat kata, ikhtiar untuk mengembangkan bisnis properti pun membuahkan hasil hingga sukses menjadi pemilik perusahaan besar.
"Akhir 2007 naik haji, saya berdoa apakah bermanfaat keluar dari bank, kalau bermanfaat bantu saya punya rumah di Bandung. Ternyata 2008 pulang haji, April bisa punya rumah. Artinya, ini jawaban dari Gusti Allah. Ya sudah saya keluar dari bank. Saya lanjut properti, enggak nengok-nengok ke belakang. Alhamdulilah," pungkas Joko.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.