Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER REGIONAL] Polisi Minta Bantuan FBI Jemput Paksa Saifuddin Ibrahim | Polresta Solo Tembok Jalan Kampung, Ada Apa?

Kompas.com - 01/04/2022, 04:39 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Polisi berencana akan menggandeng Federal Bureau of Investigation (FBI) di Amerika Serikat untuk menjemput paksa tersangka kasus dugaan penistaan agama dan ujaran kebencian terkait SARA, Saifuddin Ibrahim.

Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Mabes Polri Komisaris Jenderal (Komjen) Agus Andrianto mengungkapkan, tersangka terdeteksi berada di Amerika Serikat.

Sementara itu, berita seorang pemuda berinisial MAA (29), warga  Bangunjiwo, Kasihan, Bantul, yang menyayat teman kencannya dengan cutter, menjadi sorotan.

Tersangka mengaku tersinggung dengan ucapan korban yang menyebut dirinya pakai tisu magic.

Berikut ini berita populer regional secara lengkap:

1. FBI dilibatkan jemput paksa Saifuddin Ibrahim

Kabareskrim Polri, Komjen Pol Agus Andrianto saat ditemui kompas.com di Pendopo Rumah' Dinas Bupati Blora, Rabu (30/3/2022)KOMPAS.com/ARIA RUSTA YULI PRADANA Kabareskrim Polri, Komjen Pol Agus Andrianto saat ditemui kompas.com di Pendopo Rumah' Dinas Bupati Blora, Rabu (30/3/2022)

Agus mengungkapkan, Saifuddin Ibrahim telah mempersiapkan pergi ke luar negeri sebelum ucapannya yang diduga berisi ujaran kebencian viral di masyarakat.

"Memang pada saat yang bersangkutan, kayaknya mereka sudah bersiap-siap untuk meninggalkan Indonesia, dari awal Maret menurut data perlintasan mereka ke Amerika," ucap Agus saat ditemui Kompas.com di Pendopo Bupati Blora, Rabu (30/3/2022) malam.

Baca berita selengkapnya: Upayakan Jemput Paksa Saifuddin Ibrahim, Polri Minta Bantuan FBI

2. Gara-gara disebut pakai tisu magic, pria sayat teman kencan

Iptu Andika (Kiri) dan MAA (tengah) saat jumpa pers si Polresta Yogyakarta, Kamis (31/3/2022)KOMPAS.COM/WISANG SETO PANGARIBOWO Iptu Andika (Kiri) dan MAA (tengah) saat jumpa pers si Polresta Yogyakarta, Kamis (31/3/2022)

MAA diamankan oleh jajaran Polresta Yogyakarta, karena telah menyayat teman kencannya berinisial FNI.

MAA mengaku tersinggung oleh kata-kata yang diucapkan oleh FNI soal tisu magic.

"Karena dari dia-nya itu terlalu, kata-katanya agak keras. Kaya kok pakai gituan segala. Kaya dikatain lemah, karena pakai tisu magic," ucap MAA, di Polresta Yogyakarta, pada Kamis (31/3/2022).

Baca berita selengkapnya: Tersinggung karena Dikatai Pakai Tisu Magic, Pria Ini Sayat Perempuan Teman Kencan

3. Jalan di kampung ini ditembok Polresta Solo, ada apa?

Akses Jalan Kampung Yosoroto, di Jalan Dahlia, Kelurahan Purwosari, Kecamatan Laweyan, Kota Solo, Jawa Tengah, ditutup dan ditembok, Rabu (30/3/2022).KOMPAS.COM/Fristin Intan Sulistyowati Akses Jalan Kampung Yosoroto, di Jalan Dahlia, Kelurahan Purwosari, Kecamatan Laweyan, Kota Solo, Jawa Tengah, ditutup dan ditembok, Rabu (30/3/2022).

Akses Jalan Dahlia ke Jalan Dokter Moewardi, ditembok dengan batako setinggi 100 sentimeter setelah ada perluasan Markas Kepolisian Resor Kota (Mapolresta) Solo.

Gibran mengaku sudah berkoordinasi dengan Kepala Polresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak terkait penutupan jalan tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com