SRAGEN, KOMPAS.com - Baru berumur dua tahun, Kampung Karang Indah, Kelurahan Karangtengah, Kecamatan Sragen, Kabupaten Sragen, telah resmi berdiri.
Kemunculan rukun tetangga (RT) dan Kampung Karang Indah ini merupakan dampak dari pembangunan Jalan Tol Solo-Ngawi di Sragen.
Lurah Karangtengah Galih Setyo Nugroho mengatakan, sekitar 21 kepala keluarga (KK) bertempat tinggal di RT tersebut.
Baca juga: G20 di Solo, Wakil Wali Kota: Kita Tunjukkan Potensi Budaya, Kuliner, dan Pernak-pernik
"Daerah yang terdampak pembangunan tol, di Ngonce RT 002 RW 009, pindah dan beli tanah sawah yang sekarang jadi Karang Indah ini," kata Galih kepada Kompas.com, Selasa (15/3/2022).
RT di Karang Indah menurunnya terbentuk sejak tahun 2019. Lalu, pada 2020, disahkan menjadi kampung di Kelurahan Karangtengah.
"Permukiman sudah berdiri, ada 21 KK yang tinggal dan kemungkinan akan terus bertambah luas tahan dari RT 004, RW 005 Karang Indah sekitar 3.000 meter persegi," kata dia.
Penamaan Kampung Karang Indah merupakan hasil musyawarah warga karena terletak di Kelurahan Karangtengah.
"Iya, musyawarah, kelurahan di Karangtengah, jadi ambil nama Karang. Kalau Indah harapan kesepakatan biar kampungnya indah," ujar dia.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.