KOMPAS.com - Hujan deras membuat sejumlah titik di Kota Malang kebanjiran, Senin (14/3/2022).
Dilansir dari Antara, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang Alie Mulyanto, hujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah Kota Malang, selama lebih kurang tiga jam.
"Titik banjir hampir merata di seluruh kecamatan yang ada di Kota Malang," kata Alie.
Baca juga: 7 Warga yang Terjebak Banjir di Kota Malang Berhasil Dievakuasi, Ada Anak-anak dan Perempuan Hamil
Selain itu, kata Alie, banjir tersebut membuat sistem drainase yang ada di sejumlah titik di wilayah Kota Malang tidak mampu menampung aliran air hujan.
Hal itu senada dengakn keterangan salah satu warga yang juga pemilik kafe yang ada di Jalan Jaksa Agung Suprapto, Kecamatan Klojen, Albertus Karuniata.
Ketinggian air di area itu diperkirakan mencapai 30 centimeter hingga 40 centimeter.
"Untuk saat ini kondisi sudah aman, air sudah surut. Namun, pada saat hujan deras tadi, air cukup tinggi," katanya.
Baca juga: Hujan Deras, Kota Malang Banjir
Sementara itu, tujuh orang sempat terjebak di dalam rumah ketika Sungai Bango meluap setelah diguyur hujan deras.
Ketujuh warga tersebut terjebak tak bisa menyelamatkan diri karena akses jalan tertutup banjir setinggi sekitar 2 meter.
"Saat itu, tembok pembatas yang berada di dekat Sungai Bango jebol. Air pun langsung masuk meluap setinggi sekitar 2 meter," ujar Rifai, warga setempat, kepada TribunJatim.com.
Setelah petugas tiba di lokasi, para warga tersebut, yang salah satunya merupakan seorang ibu hamil, berhasil dievakuasi dengan dramatis.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.