Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikuti Perahu Nelayan, Lumba-lumba Hidung Botol Terdampar di Jepara, Begini Akhirnya

Kompas.com - 01/03/2022, 20:26 WIB
Puthut Dwi Putranto Nugroho,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

 

Mengikuti perahu

Sementara itu warga Desa Bandungharjo, Thomas (55) mengatakan, dari keterangan saksi, sebelum terdampar pada Minggu (27/2/2022) sore, pada radius 50 meter dari bibir pantai, lumba-lumba tersebut terlihat terus mengikuti perahu nelayan yang hendak bersandar.

"Lumba-lumba itu mengikuti perahu nelayan hingga akhirnya terdampar dan diselamatkan warga sekitar. Kejadian Minggu Sore, dua hari lalu," terang Thomas.

Baca juga: Istri Terduga Teroris Dapat Motor dari Bupati: Capek Keliling Terus, Mau Menetap di Jepara Saja

Thomas mengatakan, nelayan sering melihat penampakan kawanan lumba-lumba bermain di tengah laut di kawasan Pantai Kisik dan Pantai Cemara Kasih, Desa Bandungharjo, Kecamatan Donorejo, Jepara, saat cuaca mendukung.

"Kami sudah sering melihat kawanan lumba-lumba muncul saat cuaca panas," ungkap Thomas.

Lumba-lumba hidung botol

Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jateng mengidentifikasi jenis lumba-lumba yang sempat terdampar di pantai Kisik, Desa Bandungharjo, Kecamatan Donorejo, Jepara adalah lumba-lumba hidung botol Indo-Pasifik (Tursiops aduncus), salah satu spesies mamalia air yang hidup di perairan Indonesia. 

"Perairan laut jawa merupakan habitat alami untuk jenis lumba-lumba tersebut," kata Kepala B KSDA Jateng Darmanto.

Baca juga: Cerita Bupati Jepara Beri Sepeda Motor untuk Istri Terduga Teroris

Berdasarkan catatan BKSDA Jateng, umumnya penyebab lumba-lumba terdampar karena dipicu oleh beberapa faktor.

Salah satunya yaitu permasalahan pada organ yang berfungsi untuk navigasi sehingga mengakibatkan lumba-lumba tersesat dan terpisah dari kelompoknya saat bermigrasi.

"Selain itu, bisa juga karena sedang melarikan diri dari pemangsa seperti paus atau terlalu jauh dalam mencari mangsa sampai ke pantai dan mengalami kelelahan," pungkas Darmanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Regional
KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

Regional
Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com