Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Mak Unah, Dulu Tinggal Bersama Ayam di Gubuk Reyot, Kini Tempati Rumah Baru dari Jokowi

Kompas.com - 15/02/2022, 10:39 WIB
Aji YK Putra,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Sejak tiga tahun lalu, Saunah (65) yang akrab disapa Mak Unah sudah tinggal di tempat gubuk reyot bersama adik kandungnya, Mang Etet (56).

Gubuk tersebut merupakan milik tetangga Mak Unah bernama Nur Lely yang kasihan melihat kondisi lansia tersebut lantaran tak memiliki tempat tinggal.

Selama tiga tahun tinggal di gubuk berukuran sekitar 3 x 3 meter, Mak Unah hanya tidur beralaskan papan.

Baca juga: Kepala Daerah di Sumsel Diminta Kebut Vaksinasi, Gubernur: Kasus Covid-19 Meningkat Pesat

Dinding kayu yang melapisi pondok itu pun tampak sudah rapuh termakan usia.

Bahkan, tak jarang ketika hujan turun Mak Unah harus tidur bercucuran air hujan karena atap gubuk telah lama bocor.

Selain Mak Unah dan Mang Etet, di bawah gubuk pun terdapat kandang ayam milik warga yang harus berbagi tempat dengan Mak Unah untuk tinggal bersama.

Gubuk reot yang terdapat kandang ayam dibawahnya yang menjadi tempat tinggal Mak Unah bersama adiknya.KOMPAS.COM/AJI YK PUTRA Gubuk reot yang terdapat kandang ayam dibawahnya yang menjadi tempat tinggal Mak Unah bersama adiknya.

Kondisi kehidupan Mak Unah pun berubah pada Senin (24/1/2022).

Bertempat di ruang VIP Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, wanita lansia yang kini berumur 65 tahun itu mendadak dipanggil oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Jokowi menyempatkan diri bertemu dengan Mak Unah sebelum bertolak ke Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan, untuk melakukan peletakan batu pertama proyek pembangunan industri hilirisasi batubara menjadi dimetil eter (DME).

Baca juga: Groundbreaking Hilirisasi Batu Bara di Muara Enim, Jokowi: Impor Elpji Kita Gede Banget, Apa Mau Terus-terusan?

Keduanya lalu berbincang dan Mak Unah menyampaikan keluh kesahnya untuk memiliki tempat tinggal, disaksikan langsung Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru serta Kapolda Sumsel Inspektur Jenderal Toni Harmanto.

Setelah mendengarkan curahan hati Mak Unah, Jokowi menginstruksikan agar segera dibangunkan rumah untuk Mak Unah.

Dalam kurun waktu 15 hari, rumah Mak Unah yang bertipe 36 dengan luas lahan 80 meter persegi hasil hibah dari warga bernama Umar telah selesai dibangun.

Rumah dari Presiden Joko Widodo untuk Mak Unah itu berada di RT 47 RW 07, Kelurahan Sei Selincah, Kecamatan Kalidoni, Kota Palembang.

Rumah dari Presiden Joko Widodo untuk Mak Unah yang berada di RT 47, RW 07, Kelurahan Sei Selincah, Kecamatan Kalidoni, Palembang.KOMPAS.COM/AJI YK PUTRA Rumah dari Presiden Joko Widodo untuk Mak Unah yang berada di RT 47, RW 07, Kelurahan Sei Selincah, Kecamatan Kalidoni, Palembang.

Penyerahan rumah itu pun diberikan langsung oleh Gubernur Sumsel Herman Deru dan Kapolda Sumsel Irjen Toni Harmanto pada Senin (14/2/2022).

"Alhamdulillah sekarang sudah ada rumah, saya terima kasih sekali dengan Bapak Presiden, Gubenur, dan Bapak Polisi, sudah dikasih rumah," kata Mak Unah, Selasa (15/2/2022).

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Update Penjaringan Parpol di Pilkada Brebes, Ada Nama Paramitha Widya Kusuma

Update Penjaringan Parpol di Pilkada Brebes, Ada Nama Paramitha Widya Kusuma

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Regional
BMKG: Gempa M 5,8 di Seram Timur Maluku Dipicu Aktivitas Sesar Naik

BMKG: Gempa M 5,8 di Seram Timur Maluku Dipicu Aktivitas Sesar Naik

Regional
Aziz Minta Restu di Hadapan Massa, Terkait Pilkada Magelang?

Aziz Minta Restu di Hadapan Massa, Terkait Pilkada Magelang?

Regional
Cerita Awal Mula Marliah Pensiunan PNS Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia

Cerita Awal Mula Marliah Pensiunan PNS Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia

Regional
Gempa M 5,8 Guncang Seram Bagian Timur Maluku, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,8 Guncang Seram Bagian Timur Maluku, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Pencarian Pria yang Hilang Diterkam Buaya di Ende Berlanjut

Pencarian Pria yang Hilang Diterkam Buaya di Ende Berlanjut

Regional
WN Papua Nugini Ditangkap karena Membawa Dua Butir Amunisi

WN Papua Nugini Ditangkap karena Membawa Dua Butir Amunisi

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Gempa M 6,1 Guncang Bula

Gempa M 6,1 Guncang Bula

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com