Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Jika Lihat Polisi Duduk-duduk Saja, Laporkan ke Saya"

Kompas.com - 07/02/2022, 18:55 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal memerintahkan para personel di jajarannya agar turun dan hadir di tengah masyarakat.

Dia menilai, keberadaan polisi tidak bisa digantikan oleh peralatan teknologi secanggih apa pun.

Baca juga: Tabrakkan Motornya ke Motor Penjambret, Bripka Oktavianus: Saya Sepak Motornya, Saya Pun Jatuh

Ia pun meminta kepada masyarakat agar melapor kepadanya jika melihat polisi hanya duduk-duduk saja

Baca juga: Bripka Oktavianus Gemetar dan Grogi Saat Diberi Penghargaan

"Walaupun ada (kamera) E-TLE, walaupun ada CCTV, itu hanya alat pembantu. Saya perintahkan semua (personel) harus menyebar. Dan apabila masyarakat ada melihat polisi banyak duduk-duduk saja, padahal di lokasi itu membutuhkan kehadirannya, laporkan ke saya," ujar Iqbal, usai memberikan penghargaan kepada Bripka Oktavianus Yusbar, Senin (7/2/2022).

Baca juga: Ini Alasan Polisi yang Abaikan Korban Tabrak Lari

Irjen Iqbal pun meminta semua personel untuk meniru Bripka Oktavianus yang berhasil meringkus dua penjahat.

Seperti diketahui, Oktavianus awalnya hendak melaksanakan tugas pengamanan unjuk rasa, Jumat (4/2/2022), sekira pukul 08.00 WIB.

Dalam perjalanan, tepatnya di di dekat Simpang Arkom, Kelurahan Tangkerang Timur, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru, Oktavianus tiba-tiba mendengar teriakan masyarakat yang meminta tolong karena ada jambret.

Oktavianus mencoba menangkap para penjambret dengan menendang motor pelaku. Kedua pelaku jatuh begitu juga dengan Oktavianus.

Warga yang melihat kejadian itu kemudian mencoba membantu menangkap para penjahat.

"Naluri itu tentunya dipersiapkan sejak awal, sejak dia menjadi anggota Polri. Dia background-nya adalah personel Brimob. Sehingga dengan kemampuan taktis, Bripka Oktavianus Yusbar melakukan upaya paksa kepolisian terbatas, dengan tindakan tegas terukur, menabrakkan sepeda motornya, menghentikan dua pelaku pencurian dengan kekerasan jambret. Dua sekaligus terhenti, lengkap dengan barang buktinya," tutur mantan Kadiv Humas Polri ini.

"Ini akan menjadi trigger (penggerak) bagi semua anggota kepolisian, agar mencontoh Bripka Oktavianus Yusbar. Tidak sedikit anggota kepolisian, oknumlah, yang melihat kecelakaan kecil saja, pura-pura tidak tahu. Dan ini adalah contoh yang baik. Saya perintahkan semua personel Polda Riau harus mencontoh Bripka Oktavianus Yusbar ini," sebutnya.

 

Cerita heroik Oktavianus berbanding terbalik dengan kisah seorang anggota polantas dari Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan (Polda Sulsel).

Anggota polantas itu dibebastugaskan karena mengabaikan korban tabrak lari di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, Sabtu (11/12/2021).

 

Pengabaian itu diketahui setelah video mobil Satuan Patroli Jalan Raya (PJR) terlihat melintas begitu saja saat ada korban tabrak lari yang tergeletak di jalan.

Berdasarkan pemeriksaan Provost Polda Sulsel, polisi itu meninggalkan korban dengan  alasan sedang terburu-buru.

Dia mengaku ditunggu anggota Satuan PJR Ditlantas Polda Sulsel di Kabupaten Sinjai yang akan memakai mobil dinas tersebut untuk melakukan pengawalan ke Kota Makassar.

Pasalnya, mobil dinas Satuan PJR lainnya yang digunakan sedang rusak dan berada di bengkel di Kabupaten Sinjai.

Artikel ini telah tayang di TribunPekanbaru.com dengan judul: Kapolda Riau Irjen Iqbal : Kalau Melihat Polisi Banyak Duduk-Duduk Saja Lapor Ke Saya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Pilkada Bangka Selatan, PDIP Berpotensi Usung Kembali Petahana Riza-Debby

Pilkada Bangka Selatan, PDIP Berpotensi Usung Kembali Petahana Riza-Debby

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com