Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswa SMA Diamankan Saat Edarkan Narkoba Bersama Oknum Honorer Satpol PP

Kompas.com - 03/02/2022, 18:31 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

NUNUKAN, KOMPAS.com – Seorang siswa SMA di Nunukan, Kalimantan Utara, HW, diamankan unit Reskoba Polres Nunukan karena terlibat dalam peredaran narkoba.

Ia digerebek bersama Y (36), oknum honorer Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Nunukan, di Jalan Gajah Mada RT 09 Nunukan Tengah, Minggu (30/1/2022) sekitar pukul 22.00 WITa.

Kasat Reskoba Polres Nunukan, Iptu Lusgi Simanungkalit mengatakan, antara HW dan Y adalah tetangga, dan memang menjadi incaran polisi.

Baca juga: Terlibat Peredaran Narkoba, Kanit Reskrim Polsek Belopa Ditarik ke Polda Sulsel

"Ini kali ketiga keduanya terlibat peredaran narkoba. Mereka menjual secara COD, kepada para pelanggan yang dikenalnya saja. Mereka sangat hati-hati saat mengedarkan," ujar dia, Kamis (3/2/2022).

Pecandu sabu

HW diketahui masih duduk di bangku kelas XI salah satu SMAN di Nunukan. Dia merupakan anak TKI Malaysia dan tinggal bersama neneknya.

"Dulu ia tinggal bersama orangtuanya di daerah Pisak-Pisak, berdekatan dengan Pulau Sebatiknya Malaysia. Wilayah itu dikenal mudah mendapat barang (narkoba). Kemungkinan kuat mulai di sana ia sudah mengenal dan menjadi pemakai," lanjutnya.

HW mengakui menjadi pecandu narkoba saat diinterogasi petugas. Alasan itulah yang menjadi alasan ia terjun langsung untuk menjadi pemain narkoba.

HW tidak menolak saat Y menawarkan kerja sama untuk menjajakan sabu sabu.

Baca juga: Politikus PKS Sebut Peredaran Narkoba Makin Banyak, Ini Jawaban Kepala BNN

Disebutkan, HW mendapatkan upah jika tidak narkoba, uang sekitar Rp 500.000 setiap kali melakukan pengiriman.

"Tapi lebih sering barang karena dia butuh itu. Pecandu dia, sudah tiga tahun tidak bisa lepas dari barang itu," kata Lusgi lagi.

Simpan 1 set sabu dan hanyut

HW sempat panik saat mengetahui narkoba yang akan dijualnya hilang dari lokasi penyimpanannya.

Semalam sebelum ia digerebek petugas, ia sempat menyimpan 1 set narkoba atau 4 gram sabu-sabu di dalam parit tak jauh dari rumahnya.

Dengan panik, ia menelusuri saluran parit dan mengaduk-aduk lumpur di dalamnya demi menemukan barang tersebut.

Baca juga: Politisi PKS: Ada KPK Koruptor Makin Banyak, Ada BNN Peredaran Narkoba Makin Besar

Lusgi menerangkan, sabu-sabu tersebut dia simpan dalam plastik kemasan minuman energi, dan diletakkan dalam parit kemudian ditindih batu.

"Sayangnya, malam itu hujan deras sehingga barang itu hanyut. Dia cari terus sampai diambil semua sampahnya berharap bisa menemukan barang itu, tapi tidak ketemu," imbuh Lusgi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com