Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

18.000 Penerima Vaksin Covid-19 di Jayawijaya Belum Terdata Kemenkes

Kompas.com - 03/02/2022, 14:11 WIB
Priska Sari Pratiwi

Editor

Sumber Antara

WAMENA, KOMPAS.com - Sebanyak 18.000 penerima vaksin Covid-19 di Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua belum terdata pada penerima vaksinasi di Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Kepala Dinas Kesehatan Jayawijaya dokter Willy Mambieuw mengatakan, data berupa nomor induk kependudukan (NIK) penerima vaksin itu sedang direkap untuk disampaikan ke pusat.

"Jadi semua yang sudah punya NIK dan sudah mendapat vaksinasi dan terdata pada Pemda Jayawijaya ternyata tidak terdata di pusat, sehingga ada wacana nanti kita akan buat semacam rekapan," kata Willy dikutip dari Antara, Kamis (3/2/2022).

Baca juga: Kota Serang Masuk PPKM Level III, Wali Kota: PTM Akan Dievaluasi dan Genjot Vaksin

Willy memastikan telah membicarakan hal itu dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, kepolisian serta TNI.

Hasil rekapan itu nantinya ditandatangani kepala daerah sebelum diserahkan ke Kemenkes.

"Kami akan membawa data itu ke sana agar bisa mencocokkan datanya mengapa ada selisih semacam itu. Tetapi untuk sistem Piker di BPJS tidak ada masalah," katanya.

Ia memastikan vaksinasi di Jayawijaya sudah mencapai 43 persen namun di data kementerian baru mencapai 22 persen.

Baca juga: Terlibat Jual Beli Vaksin Ilegal, Eks Pejabat Dinkes Sumut Divonis 1 Tahun Penjara

Hal itu terjadi karena 18.000 penerima vaksin belum terinput di data kementerian dan baru 70.000-an yang tercatat di sana.

"Ini mungkin karena sistem Piker yang ada di BPJS dengan Kementerian Kesehatan itu tidak sinkron sehingga kita akan lakukan pengecekan data ini," katanya.

Willy memastikan kegiatan vaksinasi terus ditingkatkan mulai dari masyarakat wilayah pusat kota hingga distrik-distrik pinggiran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com