Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Hewan Endemik Indonesia, Tersebar dari Sumatera hingga Papua

Kompas.com - 25/01/2022, 17:19 WIB
Puspasari Setyaningrum

Penulis

KOMPAS.com - Indonesia sejak dulu dikenal sebagai negara dengan keragaman hayati paling tinggi.

Meski belum semuanya dieksplorasi, namun diketahui ada beberapa hewan asli Indonesia yang menghuni pulau-pulau tertentu atau sering disebut hewan endemik.

Baca juga: Kementerian KP dan Pos Indonesia Luncurkan Prangko Seri Ikan Hias Endemik

Hewan endemik adalah jenis hewan yang secara alami mendiami suatu wilayah dan jenisnya tidak dapat ditemukan di wilayah lain.

Baca juga: Melihat Eduwisata Oelsonbai di Kota Kupang, Ada Rusa Timor dan Burung Endemik Myzomela Rote

Berikut adalah beberapa contoh hewan endemik yang tersebar di berbagai pulau di Indonesia.

Baca juga: Melihat Konservasi Kantong Semar, Tanaman Langka Pemakan Serangga Endemik Gunung Slamet

1. Harimau Sumatera

Ilustrasi harimau sumatera di Medan Zoo. Selama 3 hari libur lebaran, jumlah pengunjung di Medan Zoo mencapai 5.834 orang. Jumlah tersebut jauh lebih rendah dibandingkan sebelum pandemi.KOMPAS.COM/Dewantoro Ilustrasi harimau sumatera di Medan Zoo. Selama 3 hari libur lebaran, jumlah pengunjung di Medan Zoo mencapai 5.834 orang. Jumlah tersebut jauh lebih rendah dibandingkan sebelum pandemi.

Harimau sumatera dikenal dengan nama latin Panthera tigris sumatrae.

Seperti namanya, jenis harimau ini menjadi hewan endemik Sumatera dan menghuni Pulau Sumatera.

Ciri khas harimau sumatera, adalah memiliki tubuh paling kecil dari semua jenis harimau.

Selain itu, warna kulitnya juga paling gelap dan corak lorengnya lebih rapat dari jenis lainnya.

Sayangnya harimau sumatera jumlahnya terus menurun dan kini jadi salah satu spesies yang terancam punah.

2. Gajah Sumatera

Bayi gajah sumatera (Elephas maximus sumatranus) yang baru lahir pada Rabu (17/11/2021), pukul 03.00 WIB, di Pusat Pelatihan Satwa Khusus Gajah Sumatera di Tangkahan, Kecamatan Batang Serangan, Langkat, Sumatera Utara.Dok. BBTNGL Bayi gajah sumatera (Elephas maximus sumatranus) yang baru lahir pada Rabu (17/11/2021), pukul 03.00 WIB, di Pusat Pelatihan Satwa Khusus Gajah Sumatera di Tangkahan, Kecamatan Batang Serangan, Langkat, Sumatera Utara.

Tak hanya harimau, ada juga hewan endemik yang terkenal yaitu gajah sumatera dengan nama latin Elephas maximus sumatranus.

Melansir laman menlhk.go.id, Gajah Sumatera merupakan salah satu jenis satwa liar dilindungi di Indonesia.

Berdasarkan The IUCN Red List of Threatened Species, Gajah Sumatera berstatus Critically Endangered atau spesies yang terancam kritis, beresiko tinggi untuk punah di alam liar.

Salah satu habitatnya adalah di kawasan Taman Nasional (TN) Gunung Leuser, tepatnya di Desa Namo Sialang Kecamatan Batang Serangan, Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Regional
Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Regional
Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Regional
Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Regional
Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Regional
Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com