Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aniaya Pengendara hingga Tewas, 3 Pemuda di Palembang Jadi Tersangka

Kompas.com - 05/01/2022, 17:43 WIB
Aji YK Putra,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Sebanyak tiga orang pemuda di Palembang, Sumatera Selatan, ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan terhadap MH (17).

Ketiga pemuda tersebut yakni M (18), RM (22) dan WR (20).

Mereka sebelumnya menyerahkan diri ke Polrestabes Palembang didampingi oleh orangtua masing-masing pada Selasa (4/1/2021).

Baca juga: 3 Pemuda yang Peras Sepasang Kekasih di Palembang Ditangkap Polisi, Modus Tuduh Korban Berbuat Mesum

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Palembang Kompol Tri Wahyudi mengatakan, sebelumnya ada 14 pemuda yang diperiksa penyidik.

Hasilnya, tiga orang ditetapkan tersangka karena terbukti menganiaya MH dengan menggunakan senjata hingga akhirnya korban tewas di tempat.

“Mereka ada peran masing-masing. Ada yang membacok tangan, leher dan punggung,” kata Tri kepada wartawan, Kamis (5/1/2022).

Baca juga: Keroyok Remaja yang Diduga Begal hingga Tewas, 14 Pemuda Serahkan Diri ke Polisi

Tri mengatakan, satu orang berinisial R ditetapkan sebagai buronan.

R diduga menabrakkan motor miliknya ke motor korban sampai terjatuh.

Motif penganiayaan, menurut Tri, akibat salah paham antara korban MH dengan kelompok para pelaku.

MH ketika itu sedang melintas di kawasan TVRI, Kelurahan Lorok Pakjo, Kecamatan IB I, Palembang, pada malam tahun baru.

Baca juga: Bus Transmusi Setop Beroperasi karena Tak Disubsidi, Ini Penjelasan Wali Kota Palembang

MH yang sedang membonceng seorang wanita langsung dipepet oleh para pelaku dan ditabrak sampai terjatuh.

Dengan keterangan ini, dipastikan bahwa korban bukan pelaku begal, seperti keterangan para pelaku sebelumnya.

“Sempat terjadi adu mulut antara korban dengan para pelaku. Korban sempat melawan sehingga pelaku MH juga mengalami luka bacok,” ujar Tri.

Sementara itu, mengenai senjata tajam yang digunakan, polisi masih melakukan pendalaman.

“Karena mereka saling lempar, ada yang menyebutkan senjata ini milik korban. Tapi masih kita lakukan pemeriksaan lebih mendalam,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Rukijan, Tujuh Tahun Menanti Kabar Anaknya di Depan Pintu Pagar Rumah Mertua...

Cerita Rukijan, Tujuh Tahun Menanti Kabar Anaknya di Depan Pintu Pagar Rumah Mertua...

Regional
Ada Belatung di Nasi Kotak Pesanan, Rumah Makan Padang di Ambon Dipasangi Garis Polisi

Ada Belatung di Nasi Kotak Pesanan, Rumah Makan Padang di Ambon Dipasangi Garis Polisi

Regional
Mengenal Festival Rimpu Mantika, Upaya Pelestarian Kekayaan Budaya Bima

Mengenal Festival Rimpu Mantika, Upaya Pelestarian Kekayaan Budaya Bima

Regional
Terekam CCTV, Begini Detik-detik Penembakan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto

Terekam CCTV, Begini Detik-detik Penembakan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto

Regional
Longsor Terjang Lebong Bengkulu, Jalur Lintas Putus, Satu Mobil Masuk Jurang

Longsor Terjang Lebong Bengkulu, Jalur Lintas Putus, Satu Mobil Masuk Jurang

Regional
Dikira Ikan, Pemancing di Kalsel Malah Temukan Mayat yang Tersangkut Mata Kail

Dikira Ikan, Pemancing di Kalsel Malah Temukan Mayat yang Tersangkut Mata Kail

Regional
Geger Penemuan Mayat Pria di Bogor, Tergeletak di Trotoar Dekat Simpang Sentul

Geger Penemuan Mayat Pria di Bogor, Tergeletak di Trotoar Dekat Simpang Sentul

Regional
Kronologi Penembakan di Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Diduga Tolak Bayar Parkir

Kronologi Penembakan di Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Diduga Tolak Bayar Parkir

Regional
Perkosa Siswi SMP, Pria 19 Tahun di Buru Selatan Ditangkap

Perkosa Siswi SMP, Pria 19 Tahun di Buru Selatan Ditangkap

Regional
Kepala Bayi Terpisah Saat Persalinan, Polresta Banjarmasin Bentuk Tim Penyelidikan

Kepala Bayi Terpisah Saat Persalinan, Polresta Banjarmasin Bentuk Tim Penyelidikan

Regional
Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Regional
Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Regional
Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Regional
Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Regional
WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com