Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai Rumakiek, Anak Nakal dari Cigombong yang Jadi Bintang Baru Timnas

Kompas.com - 29/12/2021, 12:48 WIB
Dhias Suwandi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Perjalan Tim Nasional (Timnas) Indonesia di AFF Cup 2021 belum berakhir karena masih ada dua laga final yang akan dilakoni dengan Thailand sebagai lawannya.

Dari perjalanan hingga laga semifinal melawan Singapura, ada beberapa sosok pemain yang muncul sebagai bintang, salah satunya adalah Ramai Rumakiek.

Baru berusia 19 tahun, sepak terjang Ramai Rumakiek di persepakbolaan nasional belum terdengar hingga aksinya di AFF Cup menuai banyak pujian.

Baca juga: Ramai Rumakiek: Pemain Timnas Indonesia Tidak Letih Sama Sekali!

Lahir di Jayapura pada 19 April 2002, Ramai Rumakiek kini berstatus sebagai pemain Persipura Jayapura yang biasa ditempatkan sebagai penyerang sayap.

Banyaknya pujian yang ditujukan kepada Ramai Rumakiek, rupanya tidak mengejutkan bagi Thomas Madjar, pelatih SSB Batik, tempat Ramai Rumakiek menempa kemampuan sepak bolanya.

"Indonesia kaget, tapi saya tidak kaget," ujarnya di Jayapura, Rabu (29/12/2021).

Afra Fattie (kiri) dan Hans Rumakiek yang merupakan Nenek dan Ayah dari Ramai Rumakiek yang kini menjadi bintang baru di Timnas Sepakbola Indonesia, Jayapura, Papua, Rabu (29/12/2021)KOMPAS.COM/DHIAS SUWANDI Afra Fattie (kiri) dan Hans Rumakiek yang merupakan Nenek dan Ayah dari Ramai Rumakiek yang kini menjadi bintang baru di Timnas Sepakbola Indonesia, Jayapura, Papua, Rabu (29/12/2021)

SSB Batik berada di lingkungan tempat tinggal Ramai Rumakiek di Perumahan Pemfa II Kotaraja, Cigombong, Distrik Abepura, Kota Jayapura, Papua, sehingga sudah sejak dini ia masuk ke sekolah tersebut.

Baca juga: Profil Ramai Rumakiek, Mutiara Baru Persipura yang Dipanggil Timnas Indonesia

Menurut Thomas, Ramai mulai ikut berlatih sejak usia delapan tahun dan telah mengikuti berbagai turnamen.

Pada 2014, Ramai Rumakiek menjadi bagian dari SSB Batik yang menjuarai Danon Nation Cup Regional Papua.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com