Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Sopir Bus di Terminal Anjuk Ladang Positif Narkoba, Mengaku Habis Minum Jamu

Kompas.com - 24/12/2021, 18:22 WIB
Usman Hadi ,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

NGANJUK, KOMPAS.com – Seorang sopir bus di Terminal Anjuk Ladang, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, kedapatan positif mengonsumsi narkoba.

Hal itu diketahui setelah pihak Polres Nganjuk melaksanakan tes urine kepada sekitar 30 sopir bus yang melewati terminal bus Anjuk Ladang, Jumat (24/12/2021) pagi.

“Tadi ada satu pengemudi yang indikatornya positif amphetamin,” jelas Kapolres Nganjuk, AKBP Boy Jeckson S, kepada wartawan, Jumat (24/12/2021).

Baca juga: Pengakuan ABG Kurir Narkoba di Nunukan, Tergiur Upah Rp 27 Juta untuk Foya-foya

Kepada aparat kepolisian, si sopir positif narkoba ini mengaku sehabis meminum jamu herbal untuk menghilangkan pegal linu.

Boy Jeckson mengatakan, setelah ini aparat kepolisian akan memeriksa kandungan jamu herbal yang disebutkan si sopir.

“Untuk sopir yang tesnya dinyatakan positif tadi akan kami tindak lanjuti, kami catat identitasnya, dan jamu herbal ini akan didalami oleh Satresnarkoba,” tutur Boy Jeckson.

Baca juga: Bak Hiasan, QR Code PeduliLindungi di Terminal Arjosari Malang Hanya Terpasang, Tak Pernah Digunakan

Rangkaian Operasi Lilin Semeru

Menurut Boy Jeckson, tes urine yang dilakukan kepada sopir bus di Treminal Anjuk Ladang ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Operasi Lilin Semeru 2021.

Dalam kegiaatan ini, ada sebanyak 30 sopir bus yang diperiksa urinenya dengan prosedur yang berlaku. Pengambilan sampel urine diawasi dengan ketat agar tak terjadi kecurangan.

“Tes urine ini kami lakukan dengan menggandeng pihak Rumah Sakit Bhayangkara dan pengelola Terminal Anjuk Ladang”, beber Boy Jeckson.

Baca juga: Tak Punya Terminal Bus Selama 12 Tahun, Terminal Anak Aia di Padang Mulai Beroperasi Hari Ini

Boy Jeckson melanjutkan, pemeriksaan tes urine ini dilakukan sebagai antisipasi persiapan menghadapi lonjakan penumpang selama libur Natal 2021 dan tahun baru 2022.

Selain itu juga untuk menekan penggunaan narkoba di kalangan sopir bus, serta untuk menekan angka kecelakaan demi keselamatan penumpang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com