Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir BST yang Diduga Minta Foto Penumpang via WhatsApp Akhirnya Dipecat

Kompas.com - 23/12/2021, 17:51 WIB
Labib Zamani,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Sopir Bus Solo Trans (BST) diduga meminta foto pribadi penumpangnya melalui WhatsApp akhirnya disanksi pemecatan.

Hal ini disampaikan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di Solo, Jawa Tengah, Kamis (23/12/2021).

"Sudah dipecat," kata Gibran.

Gibran juga meminta manajemen lebih selektif dalam merekrut sopir BST agar peristiwa memalukan itu tidak kembali terulang.

Baca juga: Driver BST Diduga Minta Foto Penumpang via WhatsApp, Gibran: Ini Memalukan, Pecat Saja

Apalagi, kata Gibran, dalam waktu dekat akan ada lagi penambahan koridor untuk angkutan BST.

Kejadian yang sempat menjadi heboh di media sosial tersebut diharapkan menjadi bahan evaluasi agar pelayanan masyarakat ke depan lebih baik.

"Drivernya harus benar-benar melayani. Jangan seperti kemarin. Malu-maluin," ungkap dia.

Diberitakan sebelumnya, pengalaman kurang menyenangkan diduga dialami oleh penumpang BST.

Baca juga: 189 Keluarga Miskin Ekstrem Terima BST, Bupati Maluku Tengah: Jangan Dipakai Hura-hura

Pengalaman itu diunggah dalam sebuah akun media sosial (medsos) Twitter @SoloMenfess.

Pemilik akun tersebut juga memposting foto percakapan diduga dilakukan antara penumpang dengan driver BST.

Dalam percakapan itu driver BST menanyakan tidak adanya foto profil dari akun WhatsApp si penumpang.

Sopir BST itu juga meminta si penumpang untuk mengiriminya foto.

Baca juga: Diduga Selewengkan Dana BST Selama Pandemi, Kades di Blitar Jadi Tersangka

Tetapi permintaan sopir BST itu ditolak oleh si penumpang dengan alasan foto pribadinya tidak boleh dikirim ke orang lain.

Postingan akun @SoloMenfess itu mendapat beragam komentar, salah satunya datang dari Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com