Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekolah di Sikka Ambruk Diterjang Hujan dan Angin Kencang, Siswa Belajar di Rumah Warga

Kompas.com - 18/12/2021, 13:38 WIB

MAUMERE, KOMPAS.com - Bangunan Sekolah Dasar Inpres (SDI) Blora Bupur, Desa Persiapan Bura Bekor, Kecamatan Bola, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), ambruk diterjang hujan angin pada Kamis (16/12/2021).

Akibatnya siswa sekolah tersebut harus pindah belajar ke rumah warga. 

Bangunan sekolah yang terbuat dari bambu itu ambruk hingga rata dengan tanah. Selain karena hujan dan angin kencang, bangunan darurat itu ambruk karena lapuk termakan usia.

Baca juga: Masih Ada Gempa Susulan, Ratusan Warga Sikka Pilih Tinggal di Tenda Darurat

Adapun siswa yang belajar di rumah warga adalah mereka yang duduk di bangku kelas 1 dan kelas 2 menggunakan alat kelengkapan sekolah seadanya.

Para siswa mengikuti proses belajar mengajar dengan duduk di lantai, tanpa meja dan kursi layaknya aktivitas belajar di sekolah. 

Agustina Onci, warga setempat, mengatakan, bangunan sekolah tersebut ambruk diterjang hujan disertai angin kencang dua hari yang lalu.

"Sekolah ini ambruk diterpa angin kencang belum lama ini. Saat ini, proses KBM bahkan bahkan ujian semester dilaksanakan di rumah warga. Sedih juga melihat mereka kehilangan tempat belajar," kata Agustina, kepada awak media, Sabtu (18/12/2021) pagi.

Bangunan yang ambruk itu, lanjut dia, sebelumnya dibangun secara swadaya oleh masyarakat setempat beberapa tahun lalu. Namun hingga kini belum ada perhatian serius dari pemerintah.

"Kami berharap pemerintah segera bangun gedung permanen di sekolah ini. Kita khawatir anak-anak putus sekolah karena kondisi bangunan tidak mendukung," ungkapnya.

Baca juga: BMKG Catat 724 Gempa Susulan Guncang NTT, Warga Diimbau Waspada

Hibah warga

Yoseph Nong Manis, selaku tokoh masyarakat Bora Blupur mengakui, dirinya menghibahkan tanah seluas 80 × 120 meter persegi untuk membangun sekolah di Borablupur pada 2018 lalu.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Jalan Provinsi Jambi Rusak Berat dan Bikin Macet Selama 6 Bulan, Warga Gotong Royong Perbaiki

Jalan Provinsi Jambi Rusak Berat dan Bikin Macet Selama 6 Bulan, Warga Gotong Royong Perbaiki

Regional
Dapat Ganti Rugi Lahan Rp 195.930, Ismail Ingin Beli Mi Ayam dan Jajan

Dapat Ganti Rugi Lahan Rp 195.930, Ismail Ingin Beli Mi Ayam dan Jajan

Regional
Laporkan Siswi SMP, Kabag Hukum Pemkot Jambi Gempa Alwajon Berstatus Jaksa

Laporkan Siswi SMP, Kabag Hukum Pemkot Jambi Gempa Alwajon Berstatus Jaksa

Regional
Rumah Mewah Diduga Milik Andhi Pramono di Batam Digeledah KPK, Warga: Rumahnya Sepi

Rumah Mewah Diduga Milik Andhi Pramono di Batam Digeledah KPK, Warga: Rumahnya Sepi

Regional
Waspada TPPO, Kapolres Lembata NTT Minta Warga Cari Pekerjaan lewat Jalur Legal

Waspada TPPO, Kapolres Lembata NTT Minta Warga Cari Pekerjaan lewat Jalur Legal

Regional
Spesialis Pencuri Burung Mahal di Mataram Dibekuk

Spesialis Pencuri Burung Mahal di Mataram Dibekuk

Regional
Pencuri di Ramayana Tarakan yang Viral Berhasil Diamankan, Pelaku Mengaku Tidur di Plafon Tanpa Makan Minum

Pencuri di Ramayana Tarakan yang Viral Berhasil Diamankan, Pelaku Mengaku Tidur di Plafon Tanpa Makan Minum

Regional
Warga Angkut Jenazah Pakai Motor, Bupati Kepahiang: Belum Ada Dana untuk Perbaikan Jalan

Warga Angkut Jenazah Pakai Motor, Bupati Kepahiang: Belum Ada Dana untuk Perbaikan Jalan

Regional
Digerebek Polisi, Rumah Kontrakan di Semarang Jadi Pabrik Pil Ekstasi Jaringan Internasional

Digerebek Polisi, Rumah Kontrakan di Semarang Jadi Pabrik Pil Ekstasi Jaringan Internasional

Regional
Fenomena Tanah Retak di Bima NTB, 5 Rumah Warga Rusak

Fenomena Tanah Retak di Bima NTB, 5 Rumah Warga Rusak

Regional
Elektabilitas Ganjar Disalip Prabowo, DPD PDI-P Jateng: Kita Sudah Pengalaman Menang

Elektabilitas Ganjar Disalip Prabowo, DPD PDI-P Jateng: Kita Sudah Pengalaman Menang

Regional
Hasto Arahkan Kader 'Door to Door” Perkenalkan Capres PDI-P, Begini Tanggapan Ganjar

Hasto Arahkan Kader "Door to Door” Perkenalkan Capres PDI-P, Begini Tanggapan Ganjar

Regional
Anggota Polantas di Riau Ditampar Usai Tegur Pengendara Motor Tak Berhelm

Anggota Polantas di Riau Ditampar Usai Tegur Pengendara Motor Tak Berhelm

Regional
Perempuan di NTT Ditipu Sepupunya Sendiri Rp 117 Juta, Modus Rekrutmen Polwan

Perempuan di NTT Ditipu Sepupunya Sendiri Rp 117 Juta, Modus Rekrutmen Polwan

Regional
Pemuda di Sikka Laporkan Ayah Kekasihnya ke Polisi, Mengaku Kepalanya Dipukul Helm

Pemuda di Sikka Laporkan Ayah Kekasihnya ke Polisi, Mengaku Kepalanya Dipukul Helm

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com