Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Zaskia Sungkar Diperiksa Selama 5 Jam di Kejari Bogor

Kompas.com - 16/12/2021, 21:36 WIB
Abba Gabrillin

Editor

Sumber Antara

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Selebritas Zaskia Sungkar diperiksa sebagai saksi oleh penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (16/12/2021).

Zaskia menjalani pemeriksaan selama lima jam.

Adapun Zaskia diperiksa terkait kasus dugaan penggelapan yang dilakukan tersangka berinisial HF.

Seperti diketahui, HF merupakan adik ipar Zaskia Sungkar.

Baca juga: Bisnis Terdampak Pandemi, Zaskia Sungkar Blak-blakan Berharap Dapat Pemasukan dari Endorsement

"Tadi sekitar 25 pertanyaan. Mulai pemeriksaan pukul 10.00 WIB," ujar Kepala Seksi Pidana Khusus Kejari Kabupaten Bogor Dodi Wiraatmaja, seperti dikutip Antara, Kamis.

Zaskia memenuhi panggilan penyidik dengan didampingi oleh suaminya, Irwansyah.

Namun, hanya Zaskia yang diperiksa sebagai saksi karena tercatat sebagai komisaris di perusahaan HBI, tempat tersangka HF menjabat sebagai direktur utama.

"Kalau Irwansyah ini mungkin hanya menemani istrinya. Yang diperiksa istrinya, karena dia masuk kepengurusan PT HBI selaku komisaris," kata Dodi.

Baca juga: Raffi Ahmad Unggah Foto Lama, Komentar Irwansyah dan Zaskia Sungkar Jadi Sorotan

Dodi menjelaskan bahwa tersangka HF diduga melakukan pinjaman fiktif melalui program kredit usaha rakyat (KUR) di salah satu bank di Bogor.

Pinjaman fiktif itu diajukan atas nama 22 karyawannya senilai Rp 3,8 miliar.

Namun, uang tersebut malah digunakan untuk kepentingan pribadi.

"Selain itu, HF juga menggelapkan uang Koperasi Taman Wisata Matahari (TWM). Kerugian total dari dua kasus senilai Rp 4,3 miliar," kata Dodi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com