Dalam laporan yang dirilis BMKG Banyuwangi, masyarakat diimbau agar tidak terpengaruh informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Warga diminta memeriksa kondisi rumahnya dan bangunan di sekitarnya bila ada kerusakan akibat gempa tersebut.
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa dalam lempeng (intraplate earthquake) yang dipicu aktivitas sesar aktif di dasar laut. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki pergerakan sesar naik (thrust fault)," ungkap laporan tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.